Waktu.news | Semangat dan kebanggaan bersatu dalam harmoni di El Royal Hotel Jakarta, di mana gemerlap cahaya bintang-bintang berpadu dengan sinar-sinar kebahagiaan dari para peserta Penyuluh Agama Islam (PAI) Award Nasional tahun ini. Ajang yang dinanti-nanti ini menghadirkan sukses besar dari tanah Sulawesi Utara (Sulut), yang membawa dua duta terbaiknya menuju deretan juara nasional, Jakarta, 11 Agustus 2023.
Perjalanan inspiratif ini melambungkan nama Sulut melintasi samudra prestasi, dan salah satunya adalah Hj. Mei Kosegeran, bintang terang dari Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut). Mengusung semangat kemanusiaan dan kepedulian terhadap Kesehatan Masyarakat, Mei Kosegeran meraih puncak harapan ke-3 dengan nilai gemilang 76.77.
Cerita ini mencapai klimaks pada malam ajaib, Rabu (9/8/23), ketika gemuruh tepuk tangan meriah mengiringi pengumuman di El Royal Hotel Jakarta. Menteri Agama, sosok yang menjaga kerinduan rohani, Yaqut Cholil Qoumas, secara resmi menutup perhelatan ini dengan elegansi.
Ketua Seksi Bimas Islam, Hi. Abdullah Diu, yang turut mengawal dan memberikan dukungan tak tergoyahkan bagi para perwakilan Sulut, tak bisa menyembunyikan kegembiraan dan syukurnya. Dia menghaturkan terima kasih tulus kepada teman-teman sesama penyuluh, masyarakat Kemenag Bolmut, dan seluruh warga Bolmut yang telah mendoakan dan mengawal kejayaan ini. Tak ketinggalan, apresiasi setinggi langit juga disampaikan kepada Pemerintah Daerah Bolmut, yang telah mendukung dengan sepenuh hati.
Dari ujung hati Mei Kosegeran, terpancar rasa syukur yang dalam. Setiap langkah gemilang yang diraihnya adalah hasil dari perjuangan bersama, kolaborasi tak tergantikan dengan tim-tim luar biasa yang selalu berada di sisinya. Suara syukur pun disampaikan melalui pesan hangatnya di grup WhatsApp Media Kemenag Bolmut.
“Saya ingin mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada kepala Kankemenag yang bijaksana, pejabat Kemenag Bolmut yang luar biasa, seluruh keluarga besar Kemenag Bolmut yang telah menjadi tiang dukungan, Kasie Bimas Islam beserta timnya yang selalu berada di garda terdepan, KUA Kecamatan Kaidipang dan timnya yang tak pernah berhenti memberi semangat, serta semua pahlawan PAI. Dengan izin Allah, perjalanan luar biasa ini membawa saya merangkak menuju enam besar puncak harapan 3 tingkat nasional. Ini adalah keberhasilan kita bersama!” demikian pesan hangat Mei, di tengah dentingan waktu yang tak pernah berhenti.
Saat kita menatap gemerlap cahaya bintang-bintang di langit, kita juga merenungkan pesan inspiratif dari kisah gemilang Mei Kosegeran. Prestasinya bukan hanya kilauan pribadi, tetapi sinar kebersamaan dan tekad bulat untuk meraih yang terbaik bagi Kemenag Bolmut dan Indonesia. Gemilangnya Sulut dalam gemuruh PAI Award 2023 memberi keyakinan bahwa setiap usaha tulus pasti akan mendapatkan tempatnya di bawah sinar matahari prestasi. (red)