Pada Sabtu sore ini (2962024), sebuah peristiwa dramatis mengguncang Desa Boroko Utara, Kecamatan Kaidipang, Kabupaten Bolmong Utara. Rumah Abdul Adar Marenteng, seorang honorer di bidang pertanahan, dilalap si jago merah dalam hitungan jam. Kebakaran yang diduga dipicu oleh korsleting listrik menelan kerugian materiil hingga 50 Juta Rupiah.
Di tengah kobaran api yang melahap habis rumah kayu tersebut, Umar Bambang Tegela, seorang wiraswasta tetangga sekitar, menjadi saksi mata utama. Dengan sigap, ia berteriak meminta bantuan dari warga sekitar dan berupaya keras memadamkan api sebelum bantuan datang.
“Saya melihat api mulai muncul dari bagian dapur, lalu dengan cepat menjalar ke seluruh rumah,” ujar Umar (43), sambil mengenang momen dramatis saat dia berusaha menyelamatkan apa pun yang bisa diselamatkan.
Tim pemadam kebakaran akhirnya tiba setelah setengah jam berlalu sejak kebakaran pertama kali terdeteksi. Meskipun mereka berhasil memadamkan api, rumah Abdul sudah hangus tak bersisa.
Kejadian ini menimbulkan kekhawatiran besar di antara penduduk desa sekitar, namun untungnya tidak ada korban jiwa yang dilaporkan dalam peristiwa tragis ini. Saat ini, penyelidikan sedang dilakukan untuk mengetahui lebih lanjut penyebab pasti dari korsleting listrik yang diduga menjadi pemicu utama kebakaran tersebut.
Peristiwa ini menjadi pengingat bagi semua untuk selalu waspada terhadap potensi bahaya korsleting listrik, serta pentingnya reaksi cepat dan koordinasi dalam menghadapi situasi darurat semacam ini.