PKB Boltim Berganti Pimpinan, Uwan Lahati Jadi Nakhoda Baru

Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) resmi melakukan restrukturisasi setelah kepengurusan sebelumnya dinyatakan demisioner. Uwan Lahati ditetapkan sebagai Ketua DPC PKB Boltim yang baru dalam rapat koordinasi yang berlangsung Kamis (7/8/2025) sore di Cafe Goba’ Molunow, kawasan wisata Danau Tondok Mooat.

Jajaran Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKB Sulawesi Utara memimpin rapat tersebut. Mereka antara lain Ketua DPW Yusra Alhabsy, Sekretaris DPW Sarhan Antili, Wakil Ketua DPW Weny Gaib, dan Ketua PKB Kotamobagu Jusran Deby Mokolanuot.

Selain Uwan Lahati, struktur inti dalam kepengurusan baru ini juga menetapkan Maryam Batalipu sebagai Sekretaris dan Azkabul Agow sebagai Bendahara.

Ketua DPW PKB Sulut, Yusra Alhabsy, menyatakan bahwa meski PKB tidak meraih kursi pada Pemilu 2024, hal tersebut menjadi momentum evaluasi dan pembentukan kekuatan baru untuk menghadapi Pemilu 2029.

“PKB punya peran penting sejak Boltim terbentuk pada 2008. Walaupun kita tidak mendapat kursi pada Pemilu 2024, itu bukan akhir dari cerita. Justru ini saatnya kita evaluasi dan bangun kekuatan baru,” ujarnya.

Yusra juga mengatakan, DPW Sulut akan memberikan dukungan penuh dan menargetkan PKB Boltim menjadi motor penggerak perubahan.

“Kita akan hadapi 2029 dengan strategi yang lebih matang, kader yang lebih kuat, dan jaringan yang lebih luas,” tegas Yusra.

Senada dengan Yusra, Wakil Ketua DPW PKB Sulut, Weny Gaib, juga memberikan dukungan penuh kepada pengurus baru PKB Boltim.

“Kerja partai itu harus kolektif, kompak, dan terarah. Prinsip kami tetap, Santai, Serius, dan Sukses. Kita dukung penuh gerak PKB Boltim,” kata Weny.

Sementara itu, Ketua DPC PKB Boltim terpilih, Uwan Lahati, menyatakan siap mengemban amanah dan akan segera melakukan konsolidasi internal.

“Ini bukan soal jabatan, ini soal tanggung jawab. Kami ingin PKB benar-benar hadir di tengah masyarakat, memperjuangkan aspirasi, dan membangun politik yang bersih, santun, serta progresif,” ujarnya.

Sebagai informasi tambahan, ada juga sejumlah tokoh yang mengisi struktur baru PKB Boltim. Di antaranya, Dewan Mustasyar terdiri dari Kiyai Kusdi Ismail dan Ismail Janu. Dewan Syurah antara lain Sofyan Alhabsy dan Meyske Kansil. Dewan Thanfiz melibatkan wartawan dan aktivis Ahmad Ishak, pengusaha muda Faisal Antili, mantan anggota Bawaslu Soesanto Mamonto, serta tokoh akar rumput Hendra Mamonto dan Zulkifli Malangi. (aah)

Exit mobile version