Dalam ritual politik yang sedang berlangsung, Kabupaten Bolsel memiliki keunikannya sendiri. Di tengah kegaduhan penjaringan calon Bupati dan Wakil Bupati untuk Pilkada 2024, Kabupaten Bolsel sepertinya memilih untuk menarik diri dari pertunjukan.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bolsel, Iskandar Kamaru, dengan penuh keyakinan mengungkapkan bahwa Bolsel bersama dua kabupaten lainnya, Manado dan Minahasa Utara (Minut), telah memilih jalan terpisah dari proses penjaringan partai.
“Seiring dengan popularitas yang kami dapatkan dari Pileg lalu, dengan raihan 11 kursi dan 60,8% suara tertinggi di Sulut, kami merasa sudah memiliki ‘tiket emas’ untuk perjalanan selanjutnya,” papar Iskandar, didampingi oleh sang Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Bolsel, Deddy Abdul Hamid.
Dengan demikian, pasangan BERKAH Jilid 2 secara ajaib meraih kesempatan tanpa harus melewati ujian seleksi atau jajak pendapat lagi.
“Kami sudah dipilih secara langsung oleh alam semesta politik ini. BERKAH Jilid 2 adalah pilihan yang sudah terukir dalam bintang-bintang,” tegas Iskandar, disambut anggukan setuju oleh Cawabup Deddy Abdul Hamid.
- Bupati Bolmut Sambut Gembira: Akses Menuju Terminal Boroko Naik Kelas Menjadi Jalan Nasional
- Robot Panduan AI: Inovasi Cerdas Arab Saudi untuk Meningkatkan Pengalaman Haji dan Umrah