Boroko, 9 Februari (Waktu) | Di kota suci Madinah, otoritas yang bertanggung jawab atas Masjid Nabawi, tempat suci kedua dalam Islam, telah bersiap dengan matang untuk menyambut kedatangan jamaah yang diharapkan akan membanjiri tempat tersebut selama bulan suci ramadhan 1445 Hihriah yang akan segera tiba.
Lebih dari 8,5 juta hidangan berbuka puasa telah dipersiapkan untuk dibagikan kepada para jamaah, menandai akhir dari puasa mereka sepanjang hari selama bulan Ramadan yang diperkirakan akan dimulai pada tanggal 11 Maret mendatang.
Tidak hanya itu, lebih dari 2,5 juta botol air Zamzam juga akan diberikan kepada para jamaah yang berkunjung ke Masjid Nabawi selama bulan yang penuh berkah ini.
Sementara itu, 18.000 wadah air Zamzam telah dipersiapkan untuk memenuhi kebutuhan para jamaah yang datang dari berbagai penjuru dunia.
Dalam persiapan menyambut Ramadan, otoritas Masjid Nabawi telah menggelar berbagai workshop untuk meninjau segala persiapan yang telah dilakukan. Mulai dari meningkatkan layanan hingga membersihkan dan sterilisasi karpet yang tersebar di seluruh area masjid, semuanya telah dipersiapkan dengan seksama.
Tradisi Ramadan tidak hanya dirayakan di Masjid Nabawi, tetapi juga di Masjidil Haram di Makkah, tempat yang menjadi pusat utama ibadah umat Islam. Setelah menunaikan ibadah Umrah di Makkah, banyak jamaah akan melanjutkan perjalanan mereka ke Madinah untuk menunaikan salat di Masjid Nabawi serta mengunjungi berbagai tempat bersejarah di kota suci tersebut.
Tahun lalu, lebih dari 280 juta Muslim dari seluruh dunia datang ke Masjid Nabawi untuk menunaikan ibadah. Masjid ini tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga rumah bagi makam Nabi Muhammad SAW, yang merupakan tempat yang penuh berkah bagi umat Islam.
Dalam rangka mempertahankan keaslian dan keindahan arsitektur Masjid Nabawi, otoritas Saudi bahkan telah memasang penghalang berlapis emas di sekitar Bilik Suci. Langkah ini diambil untuk melindungi dan mempertahankan keunikan visual dari masjid yang begitu bersejarah tersebut.