Google resmi merilis Stitch AI di ajang Google I/O 2025, menambah amunisi developer yang ingin membuat UI web & mobile supercepat. Cukup ketik prompt singkat atau unggah gambar, Stitch langsung:
- Merancang tampilan antarmuka.
- Menghasilkan HTML + CSS siap pakai.
- Menawarkan dua mesin AI: Gemini 2.5 Pro & Gemini 2.5 Flash.
Fitur Kunci Stitch AI
- Ekspor sekali klik ke Figma untuk kolaborasi lanjutan.
- Akses kode mentah agar bisa di-edit dalam IDE favorit.
- Kustomisasi elemen UI (warna, font, layout) sebelum di-deploy.
- Rencana update: Edit via screenshot & anotasi—rubah desain cukup coret di layar.
Stitch vs. Trend “Vibe Coding”
Produk AI ini bergabung dengan:
- OpenAI Codex
- Microsoft GitHub Copilot
- Anysphere Cursor
Namun Stitch fokus di pembuatan antarmuka, bukan sekadar menghasilkan fungsi backend.
Siapa yang Cocok Memakai?
Pengembang Solo, Startup, atau Tim Desain yang ingin:
- Prototipe cepat landing page.
- Membuat dashboard internal responsif.
- Menghemat waktu coding front-end repetitif.
Jules AI: Teman Debugging Otomatis (Public Beta)
Selain Stitch, Google juga membuka akses Jules, agen AI yang mampu:
- Memahami kode kompleks.
- Membuat pull request GitHub otomatis.
- Menangani upgrade dependency (contoh: Node.js 16 ➜ 22).
Saat ini Jules memakai Gemini 2.5 Pro; opsi model lain segera hadir.
Manfaat Utama bagi Developer
- Kecepatan: Buat UI lengkap dalam hitungan menit.
- Kendali: Kode bisa langsung di-refactor.
- Kolaborasi: Ekspor Figma & integrasi Gemini API.
- Produktivitas: Jules menambal bug sementara Stitch merancang tampilan.
Kesimpulan
Dengan Stitch AI Google, proses desain UI kini secepat mengetik prompt. Ditambah Jules untuk debugging, ekosistem AI Google siap memotong waktu pengembangan dan membawa vibe coding ke level berikutnya. Siap coba? Daftar di Google I/O 2025 dan rasakan sendiri kemudahan desain instan!
- OpenAI Codex Resmi Dirilis: AI Canggih untuk Bantu Developer Nulis Kode, Debug, dan Review Sekaligus!
- Microsoft Hapus Biaya Daftar Developer di Microsoft Store Mulai Juni 2025
- OpenAI Rilis o3 & o4‑mini: Model Penalaran AI Multimodal Super Hemat
- Revitalisasi AI: Google Ubah Chatbot Menjadi ‘Gemini’ dalam Persaingan dengan Bing
- OpenAI Rilis Codex, Asisten AI Pemrograman Paling Canggih untuk Developer