Waktu.news | Saudi Pro League (SPL) saat ini menduduki peringkat teratas di Asia, menjadi sorotan sepak bola dunia sejak kedatangan megabintang, Cristiano Ronaldo. Bukan tanpa alasan, liga ini mendapat prediksi dari Ronaldo sendiri bahwa tidak akan lama lagi, SPL akan bersaing dengan liga-liga elite di Eropa.
Selama beberapa tahun terakhir, sepak bola di negara-negara Teluk mengalami pertumbuhan pesat dengan perbaikan yang luar biasa setiap musimnya.
Terobosan berkat kesepakatan menggiurkan, Liga Pro Arab Saudi telah berhasil menarik beberapa pemain terbaik dunia ke Asia, benua yang memiliki jumlah penduduk terbanyak di Bumi.
Kehebohan di antara pecinta sepak bola terjadi pada Januari 2023, ketika Al-Nassr mencatat transfer yang mungkin menjadi transfer terbesar yang pernah dilakukan oleh klub sepak bola Asia, dengan merekrut Cristiano Ronaldo dari Manchester United.
Kehadiran Ronaldo membawa dampak yang luar biasa bagi liga SPL. Tren menarik muncul, dengan banyak pemain kelas atas yang berlabuh ke negara Teluk ini.
Bintang-bintang seperti Karim Benzema, gelandang N’Golo Kante yang menjadi pemain kunci dalam kemenangan Piala Dunia Prancis 2018, dan Riyad Mahrez yang berperan penting dalam musim juara treble Manchester City, adalah beberapa dari sekian banyak nama besar yang ikut meramaikan SPL.
Antusiasme ini masih terus berkobar, mengingat jendela transfer saat ini masih terbuka lebar. Banyak yang berharap bahwa banyak pemain berkualitas tinggi lainnya akan tergoda untuk mengikuti jejak Ronaldo, tertarik oleh prospek imbalan finansial yang besar.
Saat ini, SPL memiliki 16 klub yang berkompetisi, tetapi kabar baik datang bagi penggemar sepak bola di wilayah itu. Mulai musim 2023/24, Saudi Pro League akan diperluas untuk mencakup 18 klub.
Prestasi SPL yang konsisten telah mengantarkan liga ini menduduki peringkat teratas di antara liga-liga terbaik di Asia, seperti yang dilaporkan oleh Footy Rankings.
Pernyataan Ronaldo yang mengejutkan adalah saat dia menyatakan bahwa SPL jauh lebih baik daripada MLS. Ia menegaskan dengan tegas bahwa dia tidak berniat bermain di Amerika Serikat.
Ketika Lionel Messi menjadi pusat perhatian di Major League Soccer, Ronaldo menggunakan kesempatan tersebut untuk merendahkan kualitas liga tersebut dan menyatakan kesetiaannya untuk mengangkat Saudi Pro League menjadi liga sepak bola global yang premier.
Tampaknya Cristiano Ronaldo benar-benar adalah agen perubahan bagi Liga Pro Saudi (SPL) dan sepak bola Asia secara keseluruhan. Liga ini telah menjadi sorotan dunia, dan di masa depan, siapa tahu betapa besar potensi liga ini untuk bersaing di panggung dunia sepak bola. (red)
- Bisakah Cristiano Ronaldo keluar dari Manchester United di Menit Terakhir Musim Panas Ini?
- Cristiano Ronaldo memecahkan rekor dunia baru di klub Saudi Al Nassr