Jaksa Agung Tetapkan Jacob Hendrik Pattipeilohy sebagai Kajati Sulut, Gantikan Andi Muhammad Taufik

Tongkat komando Kejaksaan Tinggi Sulawesi Utara resmi berganti. Jaksa Agung RI ST Burhanuddin menunjuk Jacob Hendrik Pattipeilohy sebagai Kepala Kejati Sulut, menggantikan Andi Muhammad Taufik.

Pergantian ini ditetapkan melalui Keputusan Jaksa Agung RI Nomor 854 Tahun 2025 tertanggal 13 Oktober 2025 sebagai bagian dari penyegaran organisasi dan strategi memperkuat kinerja penegakan hukum di seluruh Indonesia. Dengan bekal pengalaman panjang di bidang intelijen hukum, Pattipeilohy diharapkan membawa pendekatan baru dalam pengawasan, penanganan perkara strategis, dan kolaborasi lintas lembaga di wilayah Sulawesi Utara yang memiliki kompleksitas kasus tinggi.

Profil & Rekam Jejak Kajati Sulut Terbaru, Jacob Hendrik Pattipeilohy

Sebelum dipercaya memimpin Kejati Sulut, Jacob Hendrik Pattipeilohy menjabat sebagai Direktur I pada Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen (Jamintel). Ia dikenal menangani sejumlah isu strategis nasional—mulai dari pengawasan tindak pidana korupsi, penertiban mafia tanah, hingga kejahatan lintas batas. Modal intelijen ini menjadi keunggulan untuk memperkuat deteksi dini potensi pelanggaran hukum dan penyelewengan anggaran daerah.

Isi Keputusan dan Agenda Sertijab Kejati Sulut

Posisi Baru Andi Muhammad Taufik dan Respons Masyarakat Sipil

Dengan mandat baru dan pengalaman intelijen yang matang, Jacob Hendrik Pattipeilohy memulai babak kepemimpinan Kejati Sulut dengan agenda pembenahan dan penguatan penegakan hukum. Publik menanti langkah cepat dari konsolidasi internal, percepatan perkara strategis, hingga kolaborasi antarlembaga, agar integritas dan kepastian hukum di Sulawesi Utara semakin kokoh.

Exit mobile version