Waktu.news | Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Kebakaran Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Saipudin Mokoagow, berharap ajang Open Turnamen dan Festival Karate Boltim Cup Tahun 2023 dapat melahirkan atlet profesional.
Hal tersebut disampaikan Saipudin usai menutup resmi turnamen yang digelar di Aula Lantai Tiga Kantor Bupati pada Minggu, (17/12/2023).
“Harapan saya, turnamen ini dapat melahirkan atlet profesional yang dapat mengharumkan nama Boltim di kancah nasional maupun internasional,” ujar Saipudin Mokoagow.
Saipudin mengatakan, turnamen yang diikuti oleh 440 peserta dari 29 kontingen ini menyasar medali emas, perak dan perunggu.
Kegiatan itu, kata dia, merupakan hasil kerja sama Pemkab Boltim, Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (Forki), dan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), yang berlangsung selama dua hari.
“Kegiatan open turnamen ini terbagi dari 29 Kontingen, 440 atlet, 494 kelas untuk open turnamen dan 328 kelas festival,” kata Saipun.
Selain itu, Saipudin juga menyampaikan apresiasi kepada panitia pelaksana turnamen yang telah bekerja keras untuk menyukseskan kegiatan tersebut.
“Suksesnya kegiatan ini tidak lepas dari peran panitia pelaksana. Semoga turnamen ini dapat menjadi ajang yang positif bagi para atlet karate di Boltim,” pungkasnya.
Diketahui, pada penutupan pertandingan open turnamen cup Boltim tersebut, Sapudin Mokoagow yang hadir mewakili Bupati Boltim, Sam Sachrul Mamonto juga menyerahkan hadiah tropi kepada para jawara.
Adapun juara 1 umum disabet Dojo Bombers dengan raihan 5 medali emas, 5 Perak dan 6 perunggu. Kemudian juara 2 umum jatuh pada Dojo Smanix Karate Team (SKT) Manado dengan perolehan 5 emas, 3 perak dan 5 perunggu, sementara untuk juara 3 umum yakni Dojo KOREM 131 Santiago Manado, mendapatkan 5 emas dan 1 perunggu. (aah)
- Gashuku Nasional: Ujian Tingkat dan Kejuaraan Karate Indonesia Timur Menggema di Bolmut
- Ini Alasan Satpol PP Boltim Tak Mau Tindaklanjuti Rekomendasi Bawaslu Terkait Penertiban Baliho Caleg