6 Desa di Bolmong Terendam Banjir, Pemkab Tetapkan Status Siaga Darurat

Bolaang Mongondow, 22 Maret 2025 – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) dalam beberapa hari terakhir mengakibatkan sejumlah sungai meluap dan merendam enam desa di empat kecamatan. Data resmi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bolmong mencatat bahwa banjir mulai terjadi sejak pagi hari hingga malam di beberapa titik rawan.

Sungai Meluap, Enam Desa Jadi Korban Banjir

Kepala BPBD Bolmong, Sugi Arto Banteng, menjelaskan bahwa enam desa terdampak tersebar di empat kecamatan, yakni Bolaang Timur, Bolaang, Lolak, dan Poigar. Semua wilayah tersebut mengalami peningkatan debit air sungai yang signifikan, menyebabkan banjir masuk hingga ke pemukiman warga.

Rincian Wilayah Terdampak Banjir:

Kecamatan Bolaang Timur

Kecamatan Bolaang

Kecamatan Poigar

Kecamatan Lolak

Status Siaga Darurat Resmi Ditetapkan

Meskipun tidak ada laporan korban jiwa, Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow telah menetapkan status Siaga Darurat Bencana Banjir dan Tanah Longsor. BPBD Bolmong terus melakukan pemantauan di lokasi terdampak dan menyiapkan langkah antisipasi jika curah hujan tinggi kembali terjadi dalam waktu dekat.

Kondisi Terkini: Air Berangsur Surut, Warga Diminta Tetap Waspada

Hingga Sabtu malam, kondisi banjir mulai berangsur surut di sejumlah titik. Namun, BPBD tetap mengimbau masyarakat agar tetap siaga, terutama di sekitar bantaran sungai dan daerah rawan longsor. Koordinasi antara pemerintah, aparat, dan masyarakat terus dilakukan guna meminimalisir risiko lanjutan.

Curah Hujan Tinggi Uji Ketahanan Infrastruktur Sungai di Bolmong

Kejadian ini menjadi pengingat pentingnya perbaikan sistem drainase dan normalisasi sungai di wilayah Bolmong. Peran aktif masyarakat, dukungan pemerintah, serta kesiapan logistik akan menjadi kunci dalam menghadapi cuaca ekstrem ke depan.

Exit mobile version