Sukseskan Pilkada Serentak, Rabu 27 November 2024

bLOG Waktu
Advertisement
Peristiwa

Banjir Bandang Melanda Kelurahan Kayubulan, Ratusan Rumah Terendam

Advertisement

Banjir bandang telah melanda Kelurahan Kayubulan, Kecamatan Limboto, Kabupaten Gorontalo, akibat meluapnya air Danau Limboto sejak dua minggu yang lalu. Sampai hari Minggu, 14 Juli 2024, ratusan rumah masih terendam air. Ketinggian air di beberapa kawasan, seperti di rumah deret nelayan di lingkungan lima, telah mencapai atap rumah. Di tempat lain, air telah mencapai ketinggian dada orang dewasa, memaksa warga untuk mengungsi dan belum bisa kembali ke rumah mereka.

Sitriya Yusuf, warga setempat, mengatakan bahwa banjir dari luapan Danau Limboto memang sering terjadi selama musim hujan, namun banjir kali ini adalah yang terparah yang pernah dialami. “Biasanya ketinggian air hanya sampai jendela, tapi kali ini benar-benar tak terduga,” kata Sitriya. Akibat banjir ini, kegiatan sehari-hari warga sangat terbatas, bahkan memasak menjadi sulit karena kurangnya bahan makanan dan perlengkapan.

Advertisement

Lurah Kayubulan, Tasril Hilimullah, mencatat bahwa banjir kali ini telah menggenangi sedikitnya 407 rumah di lingkungan 4 dan 5, serta beberapa bagian dari lingkungan 2 dan 3. Jumlah warga yang terdampak mencapai 508 kepala keluarga, atau sekitar 1.811 jiwa. “Kami bersyukur karena bantuan terus berdatangan, baik dari pemerintah daerah maupun donatur, meskipun masih sangat terbatas,” ujar Tasril.

Tasril juga menyebutkan bahwa bantuan yang diterima terutama adalah makanan siap saji dan bantuan untuk bayi. Sementara itu, intensitas hujan yang tinggi di beberapa pekan terakhir juga telah menyebabkan banjir serupa di kecamatan lain di Kabupaten Gorontalo, termasuk Telaga, Telaga Jaya, Telaga Biru, Tilango, dan Limboto Barat, menunjukkan bahwa banjir ini merupakan bagian dari masalah yang lebih luas di wilayah tersebut.

Advertisement

Advertisement

Redaksi

Berita yang masuk di Email, Whatapps dan Telegram Redaksi akan di Edit terlebih dahulu oleh Tim Editor Media Waktu.news kemudian di publish.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button