Daftar Gaji Pemain Britania di Liga Inggris dengan Bayaran Tertinggi Musim 2024-2025

Selama dekade terakhir, arus pemain Britania yang memilih merumput di luar negeri meningkat secara konsisten. Selain mencari menit bermain reguler dan pengalaman budaya baru, alasan terbesar adalah lonjakan remunerasi bersih. Klub-klub di Jerman, Spanyol, Italia, dan khususnya Arab Saudi berani menawarkan paket gaji superkompetitif, termasuk insentif pajak, yang kerap sulit ditandingi tim Premier League.
Metodologi Penentuan Peringkat
Peringkat berikut dihitung berdasarkan gaji kotor mingguan menurut basis data Capology, diverifikasi oleh laporan internal klub serta pakar keuangan olahraga. Bonus prestasi, hak citra, dan klausul rahasia tidak dimasukkan sehingga daftar ini fokus pada gaji pokok. Perlu diingat, perbedaan skema pajak membuat pendapatan bersih setiap pemain bervariasi; contoh jelasnya ialah Ivan Toney di Arab Saudi yang menikmati kebijakan bebas pajak.
Para analis menambahkan bahwa kontrak modern biasanya memuat komponen variabel—bonus gol, syarat penampilan minimal, hingga hak komersial—yang bisa menambah 10-20 persen penghasilan tahunan. Dengan demikian, data gaji pokok tetap relevan sebagai tolok ukur daya saing finansial, meski pendapatan riil tiap individu dapat jauh lebih tinggi.
1. Ivan Toney — £406.730 per minggu
Toney memecahkan rekor sebagai pemain Britania dengan gaji tertinggi sepanjang sejarah setelah meneken kontrak bersama Al-Ahli. Nilai lebih dari £400 ribu per pekan, ditambah bonus loyalitas tahunan, membuat saldo rekeningnya melesat tajam. Keuntungan tanpa pajak Saudi Pro League menambah daya tarik finansial. Selain itu, proyek ambisius klub menembus Liga Champions Asia menjanjikan panggung prestise yang sepadan.
2. Harry Kane — £398.599 per minggu
Kapten tim nasional Inggris kini menjadi pemain dengan bayaran terbesar di Bundesliga setelah bergabung dengan Bayern Munich. Gaji hampir £400 ribu per pekan ini menandai kenaikan signifikan dibanding masa tugasnya di Tottenham. Dengan kontrak hingga 2027 dan Bayern kokoh di puncak klasemen, peluang Kane mengangkat trofi mayor kian terbuka.
3. Jude Bellingham — £332.112 per minggu
Di usia 21 tahun, Bellingham meraup lebih dari £332 ribu per pekan di Real Madrid. Angka tersebut menempatkannya setara Vinícius Júnior dan hanya di bawah David Alaba serta Kylian Mbappé dalam hierarki pendapatan Los Blancos. Kontribusi teknis plus daya tarik komersial global menjadikannya aset strategis klub raksasa Spanyol itu.
4. Conor Gallagher — £143.496 per minggu
Atletico Madrid memenangkan perburuan Gallagher berkat kontrak lima tahun senilai hampir £144 ribu per pekan. Adaptasinya di bawah Diego Simeone terbilang cepat; ia mengisi berbagai peran lini tengah dengan intensitas tinggi, meningkatkan kualitas pressing sekaligus menjaga keseimbangan taktis tim.
5. Tammy Abraham — £95.132 per minggu
Setelah mencetak 27 gol pada musim debutnya di Roma, Abraham kini menjalani masa pinjaman di AC Milan. Meski produktivitas menurun, Rossoneri tetap menilai finishing-nya menjanjikan. Rumor pulang ke Premier League kian santer, namun performa sampai akhir musim akan menentukan arah karier penyerang 27 tahun ini.
6. Scott McTominay — £91.669 per minggu
Keputusan Manchester United melepas McTominay ke Napoli terbukti menguntungkan. Gelandang Skotlandia itu sudah mengoleksi sembilan gol liga—melebihi torehan penyerang United mana pun musim ini—dan menjadi motor skema intensitas tinggi Il Partenopei.
7. Dele Alli — £91.669 per minggu
Minimnya menit bermain di Everton tak menghalangi Como menawarkan gaji setara McTominay kepada Alli. Gelandang 29 tahun tersebut masih mencari konsistensi performa di Serie A, sementara manajemen klub memberi dukungan fisik dan mental agar ia kembali ke puncak permainan yang sempat melejitkannya di Tottenham.
8. Ruben Loftus-Cheek — £84.580 per minggu
Lulusan akademi Chelsea ini hengkang ke AC Milan pada 2023. Musim debutnya berjalan positif, namun cedera hamstring dan pergelangan kaki membuatnya absen cukup lama di 2024-2025. Meski begitu, gaji mendekati £85 ribu per pekan menegaskan statusnya sebagai salah satu pemain Inggris dengan bayaran tertinggi di Italia.
9. Eric Dier — £82.436 per minggu
Rekrutan Januari Bayern Munich ini sempat dipertanyakan, tetapi Dier justru berkembang di bawah asuhan Vincent Kompany. Fleksibilitasnya mengawal berbagai posisi di lini belakang membantu Bayern mempertahankan keunggulan delapan poin di puncak Bundesliga. Trofi liga pertamanya kian dekat.
10. Kyle Walker — £76.335 per minggu
Dalam masa pinjaman di AC Milan, klub hanya menanggung 43 persen gaji asli Walker (£175 ribu di Manchester City). Bek kanan 34 tahun tersebut tersisih dari skuat Pep Guardiola lalu meminta pindah Januari lalu. Rossoneri memiliki opsi pembelian permanen £4,3 juta—keputusan yang menunggu evaluasi performa dan kebugaran akhir musim.
Dampak Finansial dan Psikologis
Kontrak jumbo memang menaikkan kekayaan individu, tetapi juga membawa tekanan performa besar. Sorotan media bisa beralih tajam bila kontribusi dianggap tak sebanding bayaran. Faktor adaptasi budaya, manajemen beban kerja, dan dukungan keluarga menjadi penentu keberhasilan jangka panjang pesepak bola di rantau.
Kesimpulan
Ekspansi agresif Saudi Pro League dan stabilnya kekuatan finansial liga-liga top Eropa membuka jalan baru bagi pemain Britania yang mengejar kombinasi penghasilan maksimal, tantangan kompetitif, serta kesempatan meraih trofi. Sepuluh nama di atas mewakili spektrum motivasi—dari ambisi gelar hingga pemulihan karier—namun semuanya menegaskan bahwa pasar global sepak bola kian tanpa batas bagi talenta Britania.
- Arsenal Incar Ivan Toney dari Brentford dengan Tawaran Menggiurkan!
- Scott McTominay, Lulusan Manchester United, Siap Tinggalkan Old Trafford di Tengah Minat dari Newcastle United
- West Ham United Siapkan Dana Rp 910 Miliar untuk Merekrut Harry Maguire dan Scott McTominay