iPhone Bakal Punah dalam 10 Tahun? Apple Sudah Siapkan Strategi Cadangan
Eddy Cue Prediksi Masa Depan Tanpa iPhone, Ini 4 Alasan Apple Harus Siap
Apple kembali membuat gebrakan lewat pernyataan Eddy Cue, salah satu petinggi mereka. Ia menyebut bahwa dalam 10 tahun ke depan, iPhone mungkin tak lagi dibutuhkan. Sekilas terdengar ekstrem, tapi sebenarnya ini bukan ide baru. Bahkan pada 2019 lalu, sejumlah eksekutif Apple juga melempar prediksi serupa.
Bukan asal bicara, Apple punya empat alasan kuat kenapa mereka harus serius menghadapi kemungkinan ini.
Kenapa Apple Wajib Waspadai Akhir dari Era iPhone
1. iPhone adalah Sumber Uang Terbesar Apple
iPhone bukan sekadar produk, tapi jantung bisnis Apple. Meski produk lain seperti iPad, Mac, Apple Watch, dan layanan digital (Services) sukses besar, iPhone tetap menjadi gerbang utama pengguna masuk ke ekosistem Apple.
Kalau iPhone goyah, efek domino bisa membuat seluruh lini produk dan layanan Apple ikut terguncang. Jadi, potensi ancaman sekecil apa pun nggak boleh dianggap remeh.
2. Sejarah Membuktikan: Nokia Saja Bisa Runtuh
Kalau kamu merasa prediksi ini lebay, coba ingat kisah tragis Nokia. Dulu, Nokia menguasai 50% pasar ponsel global. Tapi hanya dalam waktu delapan tahun, nama besar itu menghilang begitu saja dari radar.
Kenapa? Karena Nokia gagal membaca arah pasar. Mereka anggap enteng iPhone dan tetap bertahan di desain lama yang kini usang. Pelajarannya jelas: tidak ada perusahaan yang kebal terhadap perubahan zaman.
3. Perangkat Baru Siap Ambil Alih
Sekarang sih, kacamata pintar masih terdengar aneh. Tapi, siapa sangka kalau dalam 10 tahun mendatang semua orang bakal memakainya?
Apple sudah mulai dengan Vision Pro sebagai batu loncatan menuju Apple Glasses. Bisa jadi, ke depan kita cukup tanya ke kacamata untuk mencari info atau menjalankan tugas, tanpa perlu repot buka layar ponsel.
4. AI Bisa Menggantikan Peran Smartphone
Hari ini banyak fitur AI terlihat konyol, tapi jangan salah—perkembangannya pesat. Suatu saat nanti, AI mungkin cukup pintar untuk jadi asisten pribadi yang benar-benar bisa diandalkan.
Dengan AI yang terintegrasi di perangkat seperti kacamata pintar, fungsi iPhone bisa jadi tak relevan lagi. Bayangkan, kenapa harus repot buka ponsel kalau kamu bisa cukup bilang, “Cari tempat makan terdekat,” dan semuanya beres?
Tapi Apakah iPhone Benar-Benar Akan Hilang?
Meski skenario itu masuk akal, ada alasan kuat kenapa iPhone bisa tetap eksis.
Desain yang Terbukti Tahan Waktu
Lihat saja laptop. Bentuk clamshell-nya pertama kali muncul di tahun 1984, dan sampai sekarang masih dipakai. Itu bukti bahwa desain yang efektif bisa bertahan puluhan tahun.
Begitu juga dengan iPhone. Bentuk layar datar, bisa dikantongi, dan mudah disentuh sudah bertahan sejak 2007. Dan sampai sekarang, belum ada bentuk yang lebih praktis untuk menggantikannya.
Apple Harus Waspada, Tapi iPhone Masih Punya Masa Depan
Apple memang harus siap menghadapi masa depan tanpa iPhone, tapi bukan berarti iPhone akan hilang dalam waktu dekat. Teknologi boleh berubah, tapi desain yang fungsional akan tetap bertahan.
Kalau harus bertaruh, penulis yakin 10 tahun dari sekarang, kita masih pakai iPhone—mungkin iPhone 27!
- Gosip iPhone 16: Petualangan Terbaru yang Bikin Penasaran
- Ulasan Apple iPhone 13 Mini Si Kecil Cabe Rawit Tak Kalah dengan Induknya
- Kamera iPhone 17 Pro: Bocoran Desain Kamera Terbaru yang Tampil Lebih Modern
- Cara Menonaktifkan Fitur Apple Intelligence di iPhone dengan Mudah