Irjen Toni Harmanto Ditujuk Sebagai Kapolda Jatim Oleh Kapolri Listyo Sigit Prabowo
Waktu.news | Kapolri Listyo Sigit Prabowo menunjuk Irjen Pol Toni Harmanto sebagai Kapolda Jawa Timur menggantikan Teddy Minahasa Putra yang terjerat kasus narkoba. Irjen Pol Toni Harmanto sebelumnya menjabat sebagai Kapolda Sumatera Selatan.
Kapolri Jenderal pol Listyo Sigit Prabowo membatalkan mutasi Tedi Minahasa Putra dari posisi Kapolda Jawa Timur menjadi perwira menengah pelayanan markas Mabes Polri akibat kasus narkoba.
Sebagai gantinya, Kapolri memutuskan Kapolda Sumatera Selatan Irjen Pol Toni Harmanto sebagai Kapolda Jawa Timur.
Keputusan tersebut tertuang dalam surat telegram Kapolri tahun 2022 tentang pembatalan irjen pol Penggantian Kapolda yang pensiun dan promosi lainnya guna meningkatkan kinerja organisasi.
Karir irjen toni dimulai setelah lulus dari akpol pada tahun 1988. Ia juga diketahui berpengalaman di bidang reserse.
Sementara irjen pol teddy Minahasa akan diperiksa pada senin, 17 Oktober untuk proses menuju sidang kode etik, irjen teddy sebelumnya akan diperiksa penyidik direktorat narkoba Polda Metro Jaya namun denny meminta pemeriksaan ditunda lantaran ingin menggunakan kuasa hukum dari pihaknya sendiri.
Saat ini tadi ditahan di tempat khusus provos divisi propam Mabes Polri untuk kepentingan pemeriksaan kode etik dan profesi polri karena tedi akan menjalani sidang kode etik.
Sedangkan untuk penanganan pelanggaran pidana kasus narkoba ditangani Polda Metro Jaya, kedua pemeriksaan ini akan berjalan bersamaan.
Kombes Pol Endra Zulpan, Kabid Humas Polda Metro Jaya dalam pres rilisnya mengatakan, Sebenarnya dari Polda Metro Jaya sudah menyiapkan juga advokat namun hal ini tidak diterima. karena pak irjen ingin menggunakan pengacara dari beliau sendiri yang telah disiapkan pihak keluarga sehingga kami khususnya penyidik dari direktur narkoba Mengakomodir ini kemudian tidak melanjutkan pemeriksaan.
Ditangkapnya Irjen Pol Teddy Minahasa menghantam keras kepercayaan publik atas instansi kepolisian.
Menanggapi hal ini, Menkopolhukam menyebut penangkapan dan penindakan di irjen pol teddy Minahasa mencari langkah Polri untuk mereformasi diri.
Menko Polhukam juga meminta publik untuk melihat sisi positif atau prestasi Polri dalam upaya memberantas bandar judi. (Rhp)
Soegiharto Dukung Presiden Tunjuk Komjen Listyo Sigit Prabowo Calon Tunggal Kapolri
