Kondisi Memilukan Warga Gorontalo Pasca-Banjir, Butuh Bantuan Pangan dan Peralatan
Ribuan warga Kota Gorontalo mengalami dampak serius akibat banjir bandang yang terjadi pada Rabu, 10 Juli 2024. Meski kondisi kota telah kembali normal, banyak dari mereka yang terkena dampak masih membutuhkan bantuan untuk pemulihan. Pasca banjir, mereka menghadapi kesulitan memenuhi kebutuhan dasar sehari-hari, karena bahan pangan dan perlengkapan dapur banyak yang rusak atau hilang.
Salah satu warga terdampak, Ibu Nunu dari Jalan Panigoro, mengungkapkan betapa sulitnya kondisi keluarganya saat ini. “Semua perabotan rumah tangga dan bahan pangan kami rusak karena banjir, sekarang kami sangat membutuhkan beras dan peralatan masak,” ujarnya pada Minggu, 14 Juli 2024. Sementara itu, pemerintah kota telah memberikan paket makanan siap saji kepada mereka.
Di rumahnya yang masih penuh dengan lumpur, Ibu Nunu dan keluarganya berusaha membersihkan sisa-sisa kerusakan. Selama banjir, air di dalam rumahnya mencapai ketinggian lebih dari satu meter, memaksa seluruh keluarganya untuk mengungsi. Selain itu, kios-kios yang mereka miliki juga tidak bisa lagi dimanfaatkan karena telah hancur terendam air.
Hingga berita ini dilaporkan, Ibu Nunu dan sebagian besar warga di Jalan Panigoro masih belum dapat beraktivitas seperti biasa karena beberapa bagian rumah mereka masih terendam. Namun, air di kawasan tersebut dilaporkan telah mulai surut.
- 28 Makanan Khas Asli Bolaang Mongondow Utara, Sebagian Hampir Hilang dari Masyarakat
- Banjir Bandang Terjang Pesisir Boltim, Ratusan Rumah Warga Terendam
- Banjir Bandang Melanda Kelurahan Kayubulan, Ratusan Rumah Terendam
