Perjalanan Epik: Jemaah Haji Indonesia Menuju Fase Puncak
Waktu.news | Dalam beberapa pekan terakhir, fenomena yang luar biasa terjadi di Arab Saudi. Jumlah jemaah haji Indonesia terus meningkat secara pesat, mencapai angka yang mengagumkan. Data terbaru dari Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (SISKOHAT) mengungkapkan bahwa gelombang kedua jemaah yang telah tiba di King Abdul Aziz International Airport, Jeddah, mencapai 107.348 orang, atau secara keseluruhan 282 kelompok, Jeddah, 24 Juni 2023.
Tidak hanya itu, total kedatangan jemaah haji Indonesia ke Arab Saudi sejauh ini mencapai 212.523 orang, yang terdiri dari 558 kelompok terbang. Selain itu, terdapat juga jemaah haji khusus yang sudah tiba di Arab Saudi sebanyak 13.443 orang, kata Akhmad Fauzin, Kepala biro humas, data dan informasi kemenag RI dalam siaran persnya.
Fase keberangkatan jemaah haji Indonesia telah selesai dilaksanakan sejak 24 Mei hingga 24 Juni 2023. Ini menandai tahapan penting dalam perjalanan mereka menuju tanah suci.
Namun, di tengah kegembiraan dan kebahagiaan yang melanda, berita sedih juga menyertainya. Sepuluh jemaah haji telah berpulang ke hadirat Allah. Nama-nama mereka adalah Eti Nurbaiti (68 tahun), Ahmad Zuhdi Hariri (68 tahun), Atikah Suparti Kah (79 tahun), Endang Suyanti Marto (67 tahun), Sutiyem Karyo Dikromo (72 tahun), Aman (56 tahun), Rudito Atmos Sumito Wangsa (83 tahun), Abdullah Ubaid (82 tahun), Miskiah Munari (64 tahun), dan Muhammad Jabir Dewie (77 tahun). Kami berdoa semoga Allah menerima amal ibadah mereka dengan baik.
Total jemaah yang wafat di Arab Saudi sejauh ini mencapai 133 orang. Sedangkan jemaah yang mengalami sakit dan harus dirujuk sebanyak 362 orang. Dari jumlah tersebut, 67 orang menjalani rawat jalan di Klinik Kesehatan Haji Indonesia, sementara 177 orang dirawat inap di KHI, dan 118 orang dirawat inap di RSAS.
Cuaca di Makkah tidak kalah menarik perhatian. Dalam beberapa hari terakhir, suhu di kota suci ini mencapai angka yang ekstrem, berkisar antara 41 hingga 43 derajat Celsius. Jemaah haji dituntut untuk menjaga kesehatan dan kenyamanan mereka di tengah kondisi cuaca yang panas ini.
Namun, tak ada waktu untuk berlama-lama dalam kekaguman ini. PPIH (Panitia Penyelenggara Ibadah Haji) terus melakukan persiapan-persiapan penting untuk memasuki fase puncak haji, yaitu Arafah, Muzdalifah, dan Mina, yang akan datang dalam beberapa hari mendatang. Para jemaah secara bertahap akan diberangkatkan dari hotel ke Arafah mulai besok, Senin, 26 Juni 2023, dari pagi hingga malam.
Tidak hanya itu, kesiapan fasilitas di Armina juga menjadi perhatian utama. Menteri Agama Republik Indonesia, Yaqut Cholil Qoumas, secara langsung meninjau dan memeriksa fasilitas tersebut, demi memastikan kenyamanan jemaah haji Indonesia.
Dalam rangka meraih keberkahan haji, terdapat empat hal yang perlu dipertimbangkan oleh seluruh jemaah. Pertama, niat yang ikhlas dan ketakwaan yang tulus, tanpa ada niat selain meraih ridho Allah. Kedua, memastikan bahwa seluruh biaya yang digunakan adalah halal, tanpa ada unsur yang mencurigakan atau haram. Ketiga, melaksanakan semua rukun, wajib, dan sunah haji, serta menghindari semua larangan. Terakhir, menjaga diri dalam ketaatan dan menjauhi kemaksiatan, dengan selalu berzikir dan berdoa agar menjadi haji yang diterima di sisi Allah.
Sebagai persiapan menuju Armina, jemaah diharapkan untuk mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya. Pastikan membawa pakaian yang sesuai, sandal, serta kebutuhan pribadi masing-masing. Jangan lupa untuk membawa obat-obatan dan suplemen vitamin yang diperlukan selama berada di Armina, mengingat cuaca yang panas di Makkah. Pemerintah juga mengimbau agar jemaah tetap berada di hotel dan menjaga stamina tubuh dengan istirahat yang cukup, serta asupan makanan dan minuman yang teratur.
Dengan segala persiapan dan doa yang dilakukan, semoga perjalanan para jemaah haji Indonesia menuju Armina berlangsung dengan lancar dan membawa mereka menuju haji yang mabrur. Semoga Allah meridhai ibadah mereka dan mengampuni segala dosa. (red)
- Update Terkini: Jumlah Jemaah Haji dan Pelayanan Kesehatan di Arab Saudi
- Tahun Ini, 65 Ribu Jemaah Haji Usia Di atas 65 Tahun akan Berangkat ke Tanah Suci
- Hasil Lawatan Menag, Indonesia Prioritas Dapat Tambahan Kuota Jamaah Haji 2023