Pada hari keenam Pekan Olahraga Nasional (PON) Ke-XXI yang diselenggarakan di Provinsi Aceh dan Sumatera Utara tahun 2024, kontingen Provinsi Gorontalo berhasil menambah pundi medali mereka. Moh. Hadrin Mahdang, seorang atlet dari Gorontalo, meraih medali perunggu dalam lomba lari 1.500 meter yang berlangsung di Stadion Madya Atletik Sport Center, Kabupaten Deli Serdang, pada Sabtu, 14 September 2024.
Hadrin, yang akrab disapa Eto, berhasil finis di urutan ketiga dengan waktu 3:52.11 detik. Sementara itu, medali emas diraih oleh Wahyudi Putra dari DKI Jakarta dengan waktu 3:50.20 detik, dan medali perak diraih oleh Robi Syanturi dari Bangka Belitung dengan catatan waktu 3:51.62 detik. Hadrin mengungkapkan kepuasannya meskipun hanya memperoleh medali perunggu, “Saya mohon maaf kepada seluruh masyarakat Gorontalo saya hanya bisa menyumbang medali perunggu, namun saya merasa puas dengan peningkatan catatan waktu saya dari PON di Papua yang lalu. Insya Allah kedepan saya lebih baik lagi,” ujarnya.
Pelatih Atletik Gorontalo, Jaelani Achmad, menyatakan kepuasannya terhadap capaian ini dan menganggapnya sebagai bahan evaluasi untuk peningkatan prestasi kedepannya. “Memang sedikit meleset dari target saya yang menargetkan medali emas, tapi saya tetap mengapresiasi perjuangan keras atlet saya dan terima kasih atas dukungan semua masyarakat Provinsi Gorontalo,” tambah Jaelani.
Sekretaris Umum KONI Provinsi Gorontalo, Adi Pala, juga menyatakan apresiasinya atas pencapaian ini. “Alhamdulillah, kita berhasil menambah medali lagi hari ini dari cabor atletik. Meskipun kita belum meraih emas, medali perunggu ini sudah luar biasa. Dengan tambahan medali perak dari lari 200 meter yang diraih oleh Ijrak Ujulu, secara keseluruhan cabor atletik ini telah maksimal,” kata Adi Pala.
Dengan tambahan ini, kontingen Provinsi Gorontalo telah mengumpulkan total delapan medali di PON tahun ini, terdiri dari tiga emas, dua perak, dan tiga perunggu, menempatkan mereka di peringkat 23 dari 39 provinsi yang berpartisipasi. Prospek untuk menambah medali masih terbuka lebar dengan 11 cabang olahraga yang masih akan bertanding, termasuk sepak takraw, esport, catur, gateball, karate, kick boxing, tenis meja, bermotor, ski air, bilyard, dan renang.