Kebakaran hebat melanda satu rumah warga di Dusun II, Desa Buyandi, Kecamatan Modayag, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Minggu (26/10/2025) siang. Api dengan cepat membesar dan meludeskan rumah milik pasangan Wisnu Sugeha dan Trafika Kaulusan.
Warga sekitar sempat panik dan berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya. Namun, kobaran api yang begitu cepat membuat seluruh bangunan rumah rata dengan tanah sebelum bantuan tiba.
Penjabat (Pj) Sangadi (kepala desa) Buyandi, Mulyadi Mokoagow, membenarkan kejadian tersebut.
“Pemilik rumah, Wisnu Sugeha dan Trafika Kaulusan, saat kejadian tidak berada di tempat karena sedang bekerja,” ujar Mulyadi Mokoagow.
Menurutnya, penyebab kebakaran belum diketahui secara pasti. Saat kejadian, hanya anak-anak yang berada di rumah. Mereka berteriak minta tolong setelah melihat asap dan api muncul dari dalam rumah.
“Jadi insiden kejadian itu tidak tahu kalau arah api itu dari mana, keberadaan api itu. Saat kejadian juga kan orang-orang tua tidak ada di tempat, cuma anak-anak. Nanti anak-anak sudah teriak-teriak, kemudian orang-orang tua langsung pergi mengatasi api, tapi sudah tidak dapat di selamatkan karena kobaran apinya sangat cepat,” jelas Mulyadi.
Bupati Oskar Manoppo Tinjau dan Sampaikan Empati di Lokasi Kebakaran
Lebih lanjut, Mulyadi mengatakan Bupati Boltim Oskar Manoppo langsung datang ke lokasi kebakaran tak lama setelah peristiwa itu terjadi.
“Pak Bupati juga tadi langsung ke tempat kejadian. Karena sebelum kejadian, Pak Bupati sekitar jam 9 pagi, itu meninjau aktivitas warga yang ada di sungai, mencari batuan rep mengandung emas. Setelah itu, Pak Bupati bergerak ke Modayag, namun beliau mendapat informasi di media sosial, dan beliau langsung datang ke lokasi kejadian,” ungkapnya.
Mulyadi mengatakan bahwa Bupati Boltim menyampaikan empati dan dorongan moral kepada korban serta masyarakat setempat.
“Pak Bupati tadi menyampaikan bahwa yang namanya musibah tidak ada yang tahu. Beliau juga menghimbau masyarakat bersama pemerintah desa untuk gotong royong bahu-membahu membantu warga yang mengalami musibah,” sebut Mulyadi.
Mulyadi menegaskan, sebagai tindak lanjut pemerintah desa akan langsung menggelar musyawarah desa untuk penggalangan dana pembangunan kembali rumah korban menindaklanjuti arahan bupati.
“Dan saat ini juga kami akan segera melakukan musyawarah desa untuk penggalangan dana pembangunan rumah. Dan Pemerintah daerah juga sudah menyampaikan bahwa ada bantuan juga,” pungkasnya.
Sebagai informasi, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian material diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah. (aah)
- Sebuah Rumah Dinas Guru di Bolmut, Ludes Terbakar
- AKBP Irwanto Luncurkan Slogan ‘IDEAL PRESISI’ dalam Commander Wish Perdana di Kotamobagu
- Kepala Desa Buyandi Soroti Oknun Dukcapil Loloskan Mantan Ketua BUMDes Pindah Domisili ke Daerah Lain
