Sukseskan Pilkada Serentak, Rabu 27 November 2024

bLOG Waktu
Advertisement
Techno

Sam Altman Ungkap Capaian Spektakuler: ChatGPT OpenAI Mampu Menghasilkan 100 Miliar Kata Setiap Hari!

Advertisement

Boroko, 10 Februari 2024 (Waktu) | Dalam pengumuman yang menggebu, Co-founder dan CEO OpenAI, Sam Altman, mengungkapkan bahwa mesin ChatGPT mereka kini mampu menghasilkan tak kurang dari 100 miliar kata setiap harinya. Kabar ini dibagikannya pada hari Sabtu, sambil mengisyaratkan ambisi besar untuk mengumpulkan triliunan dolar guna mengubah masa depan chip dan kecerdasan buatan (AI).

Dalam posting di platform X, Altman dengan tegas menyampaikan bahwa kemajuan semacam ini tidak akan terjadi tanpa dukungan lebih lanjut dalam hal unit pemrosesan grafis (GPU). “OpenAI kini mampu mengeluarkan sekitar 100 miliar kata per hari. Jumlah ini hampir setara dengan total kata-kata yang dihasilkan oleh seluruh manusia di planet ini, mencapai 100 triliun kata per hari,” imbuhnya, dengan nada optimis.

Advertisement

Namun, mencapai ambisi sebesar ini membutuhkan sumber daya yang lebih besar. “Kita membutuhkan lebih banyak GPU,” jelas Altman, menjawab pertanyaan seorang pengikut yang ingin tahu seberapa banyak GPU yang dapat dibeli dengan dana sebesar $7 triliun. “Mungkin akan banyak GPU yang bisa kita dapatkan,” tambahnya dengan nada bersemangat.

Altman juga sedang berdiskusi dengan investor untuk mengumpulkan dana yang diperlukan guna mendukung inisiatif teknologi mereka. Proyek ini, menurut laporan di Wall Street Journal, diperkirakan membutuhkan penggalangan dana hingga kisaran $5 triliun hingga $7 triliun.

Advertisement

Pada akhir bulan lalu, Altman bahkan berkunjung ke Korea Selatan untuk membicarakan potensi kerja sama dengan pembuat chip utama di sana. Hal ini menunjukkan keseriusan OpenAI dalam menjalin kemitraan strategis untuk mengoptimalkan kapasitas produksi chip AI secara global.

Dalam industri yang terus berkembang pesat ini, kebutuhan akan GPU kelas atas semakin meningkat. Samsung Electronics dan SK hynix, misalnya, adalah dua dari sedikit produsen chip di dunia yang menghasilkan chip memori bandwidth tinggi (HBM) premium, yang sangat diperlukan untuk prosesor AI. Kesepakatan dengan mereka bisa menjadi langkah besar dalam mewujudkan visi OpenAI untuk meningkatkan kecerdasan buatan secara global.

Advertisement

Advertisement
Via
WaktuNews
Sumber
Berita

Refli Puasa

Aktif sebagai jurnalis sejak tahun 2010. "Mengamati, merespons, merekam dan menceritakan kisah" #DSAS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button