Waktu.news | Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) kabupaten bolaang mongondow utara menggelar sosialisasi platform merdeka mengajar, rabu (21/6/22) di laviesta desa kuala.
Kepala Dinas Pendidikan, Sulha Mokodompis S.Pd., MM mengatakan, Platform Merdeka Mengajar merupakan platform edukasi yang di dalamnya terdapat tiga fungsi utama, yakni membantu guru untuk mengajar, belajar, dan berkarya.
Tujuannya untuk mempermudah guru mengajar sesuai kemampuan murid, menyediakan pelatihan untuk meningkatkan kompetensi, serta berkarya untuk menginspirasi rekan sejawatnya,” ungkap mantan kepala inspetorat itu.
Lanjutnaya, Empat produk yang terdapat pada Platform Merdeka Mengajar yakni Asesmen Murid, Perangkat Ajar, Pelatihan Mandiri, dan Bukti Karya.
Peserta yang hadir, Pengawas SD & SMP, Kepala Sekolah SD, SMP, Pimpinan TK/PAUD pelaksana dan kandidat program sekolah penggerak.
Depri Pontoh membuka kegiatan tersebut berharap semoga dapat memberikan kemudahan guru dan tenaga kependidikan mengembangkan praktik mengajar sesuai dengan kurikulum Merdeka, serta membantu guru dan tenaga Pendidik melakukan analisis diagnostik terkait kemampuan peserta didik dalam literasi dan numerisasi dengan cepat sehingga dapat menerapkan pembelajaran yang sesuai dengan tahap capaian dan perkembangan peserta didik.
Sekretaris Tim Program Sekolah Penggerak Balai Penjamin Mutu Pendidikan Provinsi Sulawesi utara Stevi Monimbar, SE, Kontributor Platform Merdeka Mengajar Balai Sekolah Penggerak Provinsi Sulawesi Utara, Deivy Rasubala, SE terpantau juga ikut hadir dalam sosialissi tersebut. (rhp)
