10 Raja Kartu Merah Sepanjang Masa: Dari Gerardo Bedoya sampai Sergio Ramos
Artikel ini mengulas 10 pemain sepak bola dengan kartu merah terbanyak di level profesional, menyorot rekor, klub, serta momen kontroversial mereka. Kata kunci utama: kartu merah terbanyak, pemain paling sering diusir, rekor disiplin sepak bola.
1. Gerardo Bedoya – Raja Kartu Merah (46)
Gerardo Bedoya merajai statistik dengan 46 kartu merah. Sang gelandang Kolombia terkenal meledak-ledak; ia kerap melancarkan tekel keras tanpa pikir panjang. Wartawan Carl Worswick bahkan menyebut Bedoya “tak pernah sempat menarik napas sebelum menyerang lagi”. Tak heran Bedoya dijuluki “Master of Red Cards” dan tetap panas kepala bahkan saat jadi asisten pelatih Santa Fe.
2. Sergio Ramos – Sang Legenda Kontroversi (30)
Sergio Ramos memadukan gelar Liga Champions, La Décima, dan Piala Dunia dengan catatan 30 kartu merah. Bek tengah Spanyol ini diusir 26 kali bersama Real Madrid dan empat kali tambahan di PSG, Sevilla, serta Monterrey. Produktivitas golnya setara produktivitas pelanggaran; Ramos seolah menyeimbangkan trofi dengan denda disiplin.
3. Pablo Alfaro – Tukang Jagal Andalusia (27)
Mantan bek Barcelona dan Sevilla ini mengoleksi 27 kartu merah. Alfaro sempat merasakan “Dream Team” Johan Cruyff, tetapi ia lebih dikenang sebagai tukang jagal di lini belakang Racing Santander dan Sevilla—hingga akhirnya tersisih oleh lulusan akademi muda bernama Sergio Ramos.
4. Felipe Melo – Mesin Kekacauan Brasil (26)
Felipe Melo menebar teror di Serie A, Süper Lig, sampai Brasileirão. 26 kartu merah membuktikan reputasinya sebagai “bad boy” Juventus, Inter, dan Galatasaray. Ia baru pensiun usia 41; pemain lawan di Brasil pun menghela napas lega.
5. Edgar Davids – Si Pitbull yang Tak Jinak (25)
Legenda Belanda Edgar Davids cuma sekali diusir di Premier League bersama Tottenham, tetapi total mengantongi 25 kartu merah. Kariernya ditutup dramatis di Barnet: Davids “memaksa” wasit memberi kartu kuning kedua hanya demi adu mulut—penutup yang pas bagi “The Pitbull”.
6. Paolo Montero – Rekor Negatif Serie A (23)
Bek Uruguay ini tercatat paling sering diusir di Serie A—16 dari 23 kartu merah terjadi di Italia. Montero menebar tekel keras di Atalanta dan Juventus, muncul di tiga final Liga Champions tanpa trofi, lalu kembali ke sorotan saat jadi caretaker Juve 2023.
7–10. Empat Kolektor Kartu Merah dengan 22 “Hadiah”
| Pos | Pemain | Total | Klub Terkenal | Catatan Unik |
|---|---|---|---|---|
| =7 | Alexis Ruano Delgado | 22 | Valencia, Sevilla | Pahlawan Copa del Rey 2008 |
| =7 | Rafael Márquez | 22 | Barcelona | Diusir karena menanduk Cobi Jones, Piala Dunia 2002 |
| =7 | Cyril Rool | 22 | Nice, Bordeaux | Kolektor 150+ kartu kuning |
| =7 | Gerardo Torrado | 22 | Cruz Azul | 14 kartu merah dalam 11 musim |
Rekor Kartu Merah Masih Sulit Dipecahkan
Dari Gerardo Bedoya sampai Rafael Márquez, rekor kartu merah terbanyak menegaskan satu hal: agresivitas berlebihan selalu menuntut harga mahal. Meski era VAR memperketat hukuman, daftar kolektor kartu merah ini jadi pengingat abadi—bahwa mental panas kerap menggagalkan karier cemerlang.
- Sergio Ramos Siap Bergelut di Padang Pasir: Tunggu Tawaran Manis dari Arab Saudi Sebelum Melangkah Maju
- Terbangunnya Si Ksatria Turki: Sergio Ramos Akan Bergabung dengan Galatasaray?
- Gagal Mendarat di Sarang Besiktas, Sial Sergio Ramos Terkendala Permintaan Gaji
