Sukseskan Pilkada Serentak, Rabu 27 November 2024

bLOG Waktu
Advertisement
Hukrim

Bahaya! Abrasi di Pantai Iyok Ancam Pemukiman dan Jalan Menuju Objek Wisata

Advertisement

Tutuyan, WAKTU.news – Abrasi mengancam pemukiman warga di Desa Iyok, Kecamatan Nuangan, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur.

Selain megancam pemukiman, abarasi ini juga mulai mengikis satu-satunya akses jalan menuju objek wisata pantai Batu Buaya.

Advertisement

Pantauan waktu.news, Minggu (26/6/2022) sore tadi, tampak puluhan karung berisi pasir dipacal guna mencegah pengikisan akibat hantaman ombak.

Warga khawatir, tinggi gelombang pasang yang akan terjadi pada bulan agustus, bakalan memutus akses jalan ke perkebunan dan lokasi wisata.

Advertisement

“Itu lantaran di hantaman ombak saat air pasang, jadi terkikis terus. Bulan agustus ini, jalan itu bisa saja putus,” kata Ipai, salah seorang warga yang sedang menikmati suasana pantai di sore hari.

Bahayanya lagi, abrasi di titik itu menurutnya tidak jauh dari telaga. Jika pengikisan sampai meluas dan terhubung dengan telaga, maka air laut akan dengan bebas masuk ke pemukiman.

“Itu kan tinggal berapa meter ke telaga. Kalau dia (abrasi) tembus, bisa jadi muara,” ungkapnya.

Warga lainnya juga mengatakan, kondisi tersebut sebenarnya bisa dihindari manakala di sepanjang bibir pantai memiliki tanggul pemecah ombak.

Advertisement

“Kalau dibuatkan tanggul, tidak akan jadi begini. Seperti tanggul yang ada di desa Loyow,” ujar Lista Kamuntuan.

Lista menambahkan, dahulu terdapat banyak rumah berada tepat di bibir pantai. Namun seiring berjalannya waktu, air laut yang awalnya berada jauh dari rumah, perlahan mulai mendekat hingga warga pun akhirnya menyingkir.

“Dulu banyak rumah di sini, sekarang tidak ada lagi,” ungkapnya. (aah)

Advertisement

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button