Beasiswa Kedokteran Pemkab Bolmut: Pendidikan Gratis untuk Dokter Masa Depan dari Daerah

Advertisement

Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Pemkab Bolmut) kembali mencetak sejarah dalam pembangunan kualitas sumber daya manusia (SDM), khususnya di bidang kesehatan. Di bawah kepemimpinan Bupati Dr. Sirajudin Lasena, SE., M.Ec.Dev. dan Wakil Bupati Moh. Aditya Pontoh, S.IP., Pemkab Bolmut meluncurkan program pembiayaan penuh kuliah kedokteran untuk putra-putri daerah yang akan menempuh studi di Fakultas Kedokteran Universitas Alkhairaat (Unisa) Palu, mulai tahun 2025.

MoU Resmi Diteken, Kuliah Kedokteran Gratis bagi Putra Daerah Bolmut Dimulai 2025

Kerja sama monumental ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Pemkab Bolmut dan Unisa Palu pada Sabtu, 12 April 2025. Dalam perjanjian tersebut, Pemkab Bolmut berkomitmen menanggung seluruh biaya pendidikan, mulai dari proses pendaftaran hingga kelulusan program Sarjana Kedokteran (S1) selama periode 2025–2030.

“Tujuan utama kami adalah mencetak dokter-dokter handal untuk memperkuat layanan kesehatan masyarakat Bolmut. Rumah sakit daerah harus didukung oleh tenaga medis berkualitas,” tegas Bupati Sirajudin.

Strategi Jangka Panjang untuk Perkuat Pelayanan Kesehatan Daerah

Langkah ini menjadi bagian dari strategi besar Pemkab Bolmut dalam mempersiapkan SDM tenaga medis seiring dengan alokasi anggaran pembangunan rumah sakit daerah senilai Rp170 miliar dari pemerintah pusat.

“Kami ingin kesiapan tenaga medis sejalan dengan infrastruktur yang dibangun. SDM adalah kunci pelayanan kesehatan yang optimal,” tambah Sirajudin.

Unisa Palu Jadi Mitra Strategis Pencetak Dokter Asal Bolmut

Pemilihan Universitas Alkhairaat Palu sebagai mitra strategis bukan tanpa alasan. Kampus ini dikenal sebagai salah satu institusi pendidikan kedokteran terbaik di Sulawesi Tengah yang telah melahirkan dokter berkualitas sejak berdirinya Fakultas Kedokteran pada 2009.

“Selain kompeten secara medis, lulusan Unisa juga dibekali nilai-nilai dakwah, yang penting untuk pelayanan kesehatan berbasis empati dan spiritualitas,” terang Bupati.

Rektor Unisa, Dr. Muhammad Yasin, SE., MP., menyampaikan apresiasinya atas kepercayaan dari Pemkab Bolmut.

“Dulu orang meragukan kami saat mendirikan fakultas kedokteran. Kini kami buktikan bahwa Unisa mampu menghasilkan dokter-dokter terbaik untuk Indonesia timur,” ujar Rektor Yasin dengan penuh bangga.

Testimoni Mahasiswa: Terima Kasih, Saya Siap Mengabdi untuk Bolmut

Rifda Alamri, mahasiswa asal Bolmut yang saat ini menempuh pendidikan di Fakultas Kedokteran Unisa, menyambut baik program ini.

“Saya sangat bersyukur. Kebijakan ini meringankan biaya kuliah kami. InsyaAllah, setelah lulus saya siap kembali dan mengabdi untuk Bolmut,” ucapnya penuh haru.

Kolaborasi Pendidikan dan Pemerintah untuk Masa Depan Kesehatan yang Lebih Baik

Program ini menjadi simbol komitmen nyata Pemkab Bolmut dalam memperkuat sistem kesehatan daerah, tidak hanya melalui pembangunan fisik rumah sakit, tetapi juga dengan penyediaan tenaga medis lokal berkualitas.

Sinergi antara Pemkab Bolmut dan Unisa Palu membuktikan bahwa investasi di bidang pendidikan kesehatan adalah solusi jangka panjang untuk menciptakan pelayanan publik yang lebih profesional dan berkelanjutan.

Beasiswa Kedokteran Pemkab Bolmut, Langkah Revolusioner untuk Kesehatan Masyarakat

Melalui beasiswa kedokteran ini, Pemkab Bolmut membuka akses luas bagi generasi muda untuk menempuh pendidikan kedokteran tanpa hambatan biaya. Ini bukan hanya sekadar bantuan pendidikan, tetapi investasi besar bagi masa depan kesehatan masyarakat Bolmut.

Dengan program ini, harapannya lahir dokter-dokter dari daerah yang tidak hanya kompeten, tetapi juga punya ikatan emosional dan sosial kuat terhadap masyarakatnya. (adve)

• Tempat Wisata di Palu yang Kekinian dan Menarik Perhatian
• Investasi Masa Depan: Pj Bupati Sirajudin Lasena Serahkan Beasiswa Rp 5 Juta per Mahasiswa
• BKPP Bolmong Hadapi Pengunduran Diri Mendadak Dokter Gigi PPPK Jelang Penyerahan SK