Darko JORGIC Raih Hat-Trick Piala Top 16 CCB Eropa 2024, Jia Nan YUAN Persembahkan Emas untuk Prancis!
Bolmut, 22 Januari 2025 | Sukses menciptakan sejarah di CCB Europe Top 16 Cup 2024, Darko JORGIC dari Slovenia membukukan hat-trick gemilang dengan meraih gelar untuk ketiga kalinya secara beruntun. Sementara itu, Jia Nan YUAN menciptakan prestasi luar biasa sebagai wanita Prancis pertama yang berdiri di podium tertinggi. Medali perunggu pada kategori Tunggal Putra diraih oleh Marcos FREITAS dari Portugal dan Alexis LEBRUN dari Prancis. Di Tunggal Putri, Bernadette SZOCS dari Rumania dan Nina MITTELHAM dari Jerman masing-masing mengukir prestasi ketiga.
Darko JORGIC – Truls MOREGARD 4-1 (9-11, 11-8, 11-6, 11-7, 11-7)
Dalam pertandingan final Tunggal Putra CCB Europe Top 16 Cup 2024, JORGIC memamerkan superioritasnya yang didukung oleh keyakinan dari gelar sebelumnya. Dalam pertandingan ulangan final Top 16 Cup 2022, JORGIC mendominasi melawan Truls MOREGaRD dari Swedia.
“Truls dan saya sudah kenal baik selama bertahun-tahun. Bulan lalu, kami berlatih bersama di Swedia untuk persiapan Top 16,” cerita JORGIC.
Meski MOREGARD berhasil memenangkan game pembuka, JORGIC menyatakan, “Awalnya, saya sedikit gugup. Saya unggul 4-1 di awal, tetapi kemudian MOREGARD mendapatkan dua bola beruntung, dan itu mengguncang saya sedikit. Namun, pada game berikutnya, saya kembali menemukan fokus saya. Saya bermain dengan gaya saya yang agresif. Saya senang dengan penampilan saya hari ini.”
Darko menjadi pemain keempat yang meraih Top 16/12 sebanyak 3 kali berturut-turut setelah legenda seperti Beatrix KISHAZI (1971-72-73), NI Xialian (1996-97-98), dan Dimitrij OVTCHAROV (2015-16-17). Pencapaian luar biasa ini menempatkannya di posisi ke-5 dalam daftar sepanjang masa.
Jia Nan YUAN – Sofia POLCANOVA 4-3 (11-6, 9-11, 11-6, 10-12, 5-11, 11-4, 11-6)
Ditopang oleh dukungan luar biasa dari penonton di Salle Omnisport du Pierrier di Montreux, Jia Nan YUAN meraih gelar Tunggal Putri untuk Prancis dalam CCB Europe Top 16 Cup 2024. Ia menjadi wanita Prancis kedua yang berhasil meraih gelar ini setelah Jean Philippe GATIEN pada tahun 1997. Pada final, YUAN mengalahkan pemegang gelar Tunggal dan Ganda Eropa, Sofia POLCANOVA dari Austria.
“Saya sangat bangga dengan gelar ini. Saya tidak berharap untuk menang ketika datang ke sini. Saya bahkan kalah di babak pembuka tahun lalu. Jantung saya masih berdebar-debar. Terima kasih atas dukungan yang luar biasa hari ini; penonton memberi saya keberanian untuk mencapai puncak,” ucap YUAN setelah final.
YUAN memulai dengan baik, tetapi POLCANOVA tidak pernah terlalu jauh tertinggal. Sofia memenangkan game kedua, game keempat yang ketat, dan menunjukkan kegigihan di game kelima, sebelum YUAN mengambil kendali penuh atas pertandingan.
“Ini pertama kalinya kami bermain melawan satu sama lain, dan itu sangat sulit. Saya hanya mencoba untuk benar-benar fokus,” ungkap YUAN.
Prestasi YUAN yang mencapai emas dalam ganda campuran di Kejuaraan Eropa pada 2022 dan beberapa medali perunggu di kompetisi lainnya menandai keberhasilan luar biasa bagi dunia tenis meja Prancis. (red)
