Politik

Debat Publik Pilkada Bolmong: Yusra Alhabsyi Soroti Tantangan Pendidikan dan Kesehatan

Visi Misi Kandidat Nomor Urut 2 untuk Kesejahteraan Masyarakat

Refli Puasa 6 November, 2024

139 2 menit waktu baca

Calon Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong) nomor urut 2, Yusra Alhabsyi, dalam menyampaikan visi dan misinya, menyoroti sejumlah isu krusial terkait pelayanan publik yang masih memerlukan perbaikan di Kabupaten Bolmong.

Fokus Utama: Pendidikan dan Kesehatan

Dua sektor utama yang menjadi perhatian utama Yusra adalah pendidikan dan kesehatan. Menurutnya, kedua sektor ini masih belum optimal dalam memenuhi kebutuhan masyarakat Bolmong.

Debat Publik yang Mengungkap Isu Penting

Pernyataan Yusra disampaikan dalam sesi debat publik kedua pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bolaang Mongondow, yang diadakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bolmong. Acara ini berlangsung di Hotel Sutan Raja pada hari Selasa (05/11/2024).

Tantangan dalam Akses Pendidikan

Yusra menekankan bahwa akses pendidikan di Bolmong masih jauh dari cukup. Banyak anak-anak di daerah ini belum mendapatkan jaminan pendidikan yang layak, terutama ketika mereka ingin melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi. Menurut Yusra, keterbatasan ini dapat menghambat masa depan generasi muda Bolmong.

“Kami melihat bahwa masih banyak anak-anak di Kabupaten Bolmong yang tidak mendapatkan akses pendidikan tinggi karena faktor ekonomi dan keterbatasan sarana. Oleh karena itu, jika kami terpilih, kami telah menyiapkan program beasiswa untuk 500 anak Bolmong setiap tahunnya, agar mereka dapat melanjutkan studi hingga perguruan tinggi,” ujar Yusra.

Program Beasiswa untuk Generasi Muda

Yusra menjelaskan bahwa program beasiswa ini akan difokuskan pada anak-anak yang berasal dari keluarga kurang mampu namun berprestasi. Dengan adanya program ini, diharapkan generasi muda Bolmong dapat memiliki kesempatan yang sama untuk meraih pendidikan tinggi dan membangun masa depan yang lebih baik.

Peningkatan Pelayanan Kesehatan

Selain pendidikan, Yusra juga mengangkat isu pelayanan kesehatan di Bolmong yang menurutnya masih belum memadai. Ia menyebutkan bahwa banyak masyarakat Bolmong yang belum mendapatkan akses kesehatan yang layak. Faktor-faktor seperti keterbatasan fasilitas kesehatan di rumah sakit daerah dan kurangnya tenaga medis menjadi kendala utama.

“Akses pelayanan kesehatan bagi masyarakat Bolmong belum sepenuhnya terpenuhi. Banyak warga yang belum memiliki jaminan kesehatan, dan ini adalah masalah serius yang perlu segera diatasi,” jelas Yusra.

Pengembangan Fasilitas Rumah Sakit

Yusra juga menyoroti perlunya peningkatan fasilitas di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bolmong. Menurutnya, fasilitas kesehatan yang memadai sangat penting untuk memastikan setiap warga Bolmong mendapatkan layanan kesehatan yang optimal tanpa harus bepergian jauh ke daerah lain untuk mendapatkan perawatan yang dibutuhkan.

Komitmen untuk Perubahan Nyata

Dalam pidatonya, Yusra menegaskan komitmennya untuk membawa perubahan nyata di Bolmong, khususnya dalam pelayanan publik yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat. Ia meyakini bahwa dengan dukungan dari masyarakat, visi dan misinya untuk memperbaiki sektor pendidikan dan kesehatan di Bolmong dapat terwujud.

“Kami ingin masyarakat Bolmong bisa merasakan perubahan yang nyata. Dengan adanya program beasiswa dan peningkatan layanan kesehatan, kami berharap bisa membantu menciptakan generasi yang lebih baik dan masyarakat yang lebih sejahtera,” tuturnya.

Harapan untuk Masa Depan Bolmong

Dengan berbagai program yang diusulkan, Yusra berharap dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat Bolmong secara keseluruhan. Fokus pada pendidikan dan kesehatan dianggap sebagai langkah strategis untuk mencapai kesejahteraan yang lebih tinggi dan mengurangi kesenjangan sosial di Kabupaten Bolmong.

Label