Menyambut gelombang antusiasme dari masyarakat, terutama dari kalangan menengah ke bawah, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) merespons dengan langkah nyata: Pasar Senggol! Sebuah inisiatif yang dirancang untuk memenuhi segala kebutuhan menjelang Idul Fitri 1445 Hijriah tahun 2024.
Dalam rapat yang dipimpin oleh Pj Bupati Bolmong Utara, Sirajudin Lasena, suasana ruang bupati dipenuhi dengan semangat untuk mewujudkan Pasar Senggol ini, Selasa (26/3). Mantan Alumni kota gudeg ini mengungkapkan bahwa gagasan ini muncul sebagai jawaban atas aspirasi masyarakat Bolmut yang mendambakan adanya Pasar Senggol di daerah. Masyarakat percaya bahwa pasar semacam ini akan memberikan solusi terjangkau dan murah untuk memenuhi kebutuhan lebaran.
“Dengan adanya Pasar Senggol, kami ingin memudahkan masyarakat, khususnya kalangan menengah ke bawah, untuk berbelanja kebutuhan lebaran tanpa harus berpergian jauh ke mall-mall di Manado atau Gorontalo,” jelasnya.
Menyusul arahan bupati, Assisten III, Drs. Uteng Datunsolang, M.Si, menyampaikan detail lebih lanjut. Pasar Senggol ini dijadwalkan akan berlangsung selama 10 hari menjelang hari besar Idul Fitri, dan akan berlokasi di Jl. R.A Kartini, sekitar Lapangan Kembar Boroko. “Kami telah memastikan lokasi dan rencana pelaksanaan kegiatan ini sesuai dengan arahan bupati,” tambahnya.
Dengan Pasar Senggol ini, diharapkan tidak hanya memenuhi kebutuhan lebaran, tetapi juga menciptakan atmosfer yang lebih meriah dan ramai di tengah-tengah kota menjelang hari besar umat Islam.