Waktu.news | Ketua komisi III Bambang wuryanto bersama dengan Menpora dan Menkumham menyetujui pemberian status WNI kepada 2 pesepak bola asal Spanyol dan Belanda, jordi amat dan sandy walsh.
Kedua pesepakbola diketahui memiliki darah Makassar dan jawa naturalisasi bertujuan meningkatkan prestasi tim nasional sepak bola Indonesia.
DPR RI melalui ketua komisi III DPR RI Bambang Wuryanto di penghujung rapat kerja dengan menteri pemuda dan olahraga, menteri hukum dan HAM serta PSSI menyetujui pemberian kewarganegaraan Indonesia kepada 2 pesepakbola jordi amat dan sandy walsh yang masing masing berasal dari Spanyol dan Belanda untuk menjadi warga negara Indonesia.
Diketahui jika jordi memiliki keturunan darah Indonesia yaitu dari ibu neneknya yang merupakan keturunan dari Makassar Sulawesi Selatan. Sedangkan sandi Mempunyai darah campuran dari kedua orang tuanya.
Ayahnya diketahui keturunan Inggris, Irlandia, sedangkan ibunya dilahirkan dari orang tua yang asalnya dari Indonesia, yakni kakeknya yang lahir di Purworejo.
Dalam kegiatan itu, para anggota komisi III DPR RI menerima alasan untuk mengubah warga negara Jordi dan sandi menjadi WNI demi meningkatkan prestasi tim nasional sepak bola Indonesia.
Kita telah mendengarkan bersama penjelasan mitra kita hari ini, dan untuk kali ini tentu Kita tawarkan sekali lagi apakah Komisi III DPR RI dapat menyetujui pemberian kewarganegaraan Republik Indonesia atas Nama Jordi Amat dan Sandy Walsh untuk selanjutnya diproses melalui peraturan perundangan, “kata Bambang Wuryanto.
Wakil menteri hukum dan HAM Edward Omar Sharif Hiariej menegaskan bahwa proses pewarganegaraan jordi dan sandi sudah memenuhi regulasi dan berlaku di Indonesia.
Setelah mendapatkan persetujuan DPR RI, proses pewarganegaraan jordi dan sandi akan diteruskan ke Kementerian sekretariat negara untuk disampaikan ke Presiden Joko Widodo. Presiden nantinya akan menerbitkan keputusan presiden untuk kewarganegaraan kedua nama tersebut.
DPRD Paripurnakan Ranperda Perubahan APBD Boltim tahun 2021
Kalau dengan yang lain itu ada wawancara yang dilakukan oleh kantor wilayah, Seperti persoalan dasar negara, lagu kebangsaan Indonesia Raya, dia harus tahu kemudian budaya Indonesia dan juga hal-hal yang mendasar, Tetapi karena mereka ini melalui mekanisme yang lain, sehingga kita pastikan itu sudah sesuai dengan prosedur bahwa nantinya ke depan seperti tadi yang disampaikan oleh bu sari bahwa mereka juga dituntut bisa tahu Pancasila Kemudian lagu kebangsaan Indonesia dan berbicara dalam bahasa Indonesia. (rhp)
