Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Oskar Manoppo, menerima kunjungan Kementerian Lingkungan Hidup (KLH), Kamis (31/7/2025), di ruang kerjanya.
Kunjungan tersebut bertujuan membahas penanganan persoalan sampah di Boltim, yang selama ini menjadi perhatian masyarakat dan pemerintah.
Dalam pertemuan itu, KLH memastikan keterlibatan langsung dalam penanganan sampah di daerah. Tak hanya bantuan teknis, kementerian juga akan membangun sarana pengelolaan yang terstruktur.
Langkah ini disampaikan langsung oleh Fungsional Ahli Madya Pengendali Dampak Lingkungan dari Pusat Pengendalian Pembangunan Ekoregion Sulawesi dan Maluku (PUSDAL LH SUMA) KLH, Nurhayana Dahyar.
Nurhayana menjelaskan, kunjungan mereka merupakan bagian dari pembinaan teknis untuk pembangunan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) dalam jangka panjang.
Namun, agar penanganan bisa segera dimulai, pembangunan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) akan menjadi prioritas awal pada 2026 mendatang.
Bupati Oskar Manoppo menyambut positif kunjungan tersebut. Ia menilai langkah KLHK ini membuka harapan baru bagi masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat.
“Saya mendukung penuh pembangunan ini demi menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat di tengah masyarakat,” kata Oskar.
Ia juga langsung menginstruksikan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Boltim agar bertindak cepat. Persiapan administrasi harus segera rampung agar proyek ini bisa berjalan sesuai jadwal.
“Untuk Dinas Lingkungan Hidup, segera rampungkan semua dokumen pendukungnya mulai besok agar pembangunan ini dapat dilaksanakan tepat waktu,” tegasnya. (ril/aah)
- Wakil Bupati Boltim Argo Sumaiku Buka-Bukaan Soal Cara Pemda Atasi Sampah
- Pantai Tersakiti Bolsel Dengan Keunikan Wisata Underwaternya
- PDIP Boltim Gelar Aksi Bersih-Bersih Sampah, Ini Pesan Medy Lensun
- Sampah Berserakan, Hiasi Dua Pantai di Boltim
- 12 Ton Sampah Kian Menumpuk, DLH Dituntut Inovatif, Kejari Bolmut Buka Ruang