✨ Marhaban ya Ramadan 1446 H

bLOG Waktu
Nasional

Mendagri Tito Karnavian Serukan Pemda Bersihkan Sampah Visual di Wilayahnya

Advertisement

Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Muhammad Tito Karnavian, mengimbau kepada seluruh pemerintah daerah (pemda) untuk segera membersihkan wilayah mereka dari sampah visual, termasuk spanduk, pamflet, baliho, dan bentuk iklan luar ruang lainnya. Hal ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk menciptakan kota-kota yang lebih rapi dan estetis, sesuai dengan arahan Presiden Prabowo Subianto.

Menanggapi Isu Sampah Visual: Arahan Presiden Prabowo Subianto

Dalam Rapat Koordinasi Teknis Perencanaan Pembangunan (Rakortekrenbang) 2025 yang diselenggarakan secara daring pada Rabu (12/3/2025), Mendagri Tito menekankan pentingnya penanganan sampah visual. Menurutnya, Presiden Prabowo Subianto secara eksplisit menginginkan kota-kota Indonesia bebas dari sampah visual yang dapat mengganggu pemandangan dan merusak estetika.

Advertisement

Tito menyebutkan bahwa di negara-negara maju, tidak ada yang membiarkan sampah visual memenuhi ruang publik, seperti yang sering dijumpai di beberapa daerah di Indonesia, terutama tempat-tempat wisata.

Pembersihan Sampah Visual untuk Meningkatkan Estetika Kota

Dalam rapat tersebut, Tito mengungkapkan bahwa sampah visual, seperti spanduk dan baliho, telah menjadi masalah di banyak tempat, termasuk di kawasan wisata populer seperti Puncak, Bogor, dan Bali. Ia menambahkan bahwa kehadiran iklan-iklan besar di ruang publik ini sangat mengganggu pemandangan dan tidak sesuai dengan estetika kota.

Advertisement

“Kita lihat di Bali atau Puncak, Bogor, banyak spanduk dan baliho yang mengganggu pemandangan. Itu sangat mengganggu estetika,” ujar Tito.

Solusi: Titik Pemasangan Spanduk yang Tertata Rapi

Untuk menyelesaikan masalah ini, Mendagri Tito Karnavian mengusulkan pemda untuk membuat titik pemasangan spanduk atau baliho yang telah ditentukan sebelumnya. Dengan cara ini, pemda dapat mengatur lebih baik ruang publik agar tetap terlihat rapi dan bersih.

“Kita perlu menetapkan titik-titik khusus untuk pemasangan spanduk agar kota terlihat lebih tertata,” tambah Tito.

Komitmen Pemda untuk Menjaga Kebersihan Kota

Sebagai langkah tindak lanjut, Mendagri meminta sekretaris daerah atau perwakilan pemda yang mengikuti Rakortekrenbang 2025 untuk meneruskan permintaan ini kepada kepala daerah masing-masing. Tito juga menegaskan bahwa kebersihan kota dan penataan ruang publik akan terus dipantau.

Advertisement

“Kepada rekan-rekan yang hadir, tolong sampaikan kepada kepala daerah bahwa Presiden meminta kota-kota kita untuk rapi dan bebas dari sampah visual,” ujar Mendagri Tito.

Penegasan dari Pemerintah: Kota Rapi untuk Masa Depan yang Lebih Baik

Dalam upaya untuk mewujudkan kota yang bersih dan tertata, Tito juga menambahkan bahwa akan ada pertemuan mingguan menggunakan aplikasi Zoom untuk membahas perkembangan pembersihan sampah visual ini. Pemerintah berharap melalui kolaborasi antara pusat dan daerah, Indonesia bisa memiliki kota-kota yang lebih bersih, rapi, dan indah dipandang.

Advertisement

Refli Puasa

Aktif sebagai jurnalis sejak tahun 2010. "Mengamati, merespons, merekam dan menceritakan kisah" #DSAS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button