Seorang Pekerja Asal Jakarta Tewas di Boltim
Tutuyan, WAKTU.news – Salah seorang karyawan PT Cemerlang Telekomunikasi Indonesia asal Jakarta diduga tewas kesengat aliran listrik.
Peristiwa yang merenggut nyawa Riski Herman (27) itu terjadi pada Kamis (23/9/2021), di Desa Paret Timur, Kecamatan Kotabunan, di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur.
Menurut penuturan rekan korban, sekitar pukul 13.00 Wita menjelang sore hari, dia bersama RH sedang memasang kabel jaringan internet pada tiang listrik milik PLN.
“Dia (korban) naik ke tiang, saya yang megang tangga dari bawah. Saat mulai pasang alat, tiba-tiba helmnya jatuh,” ujar Muhammad Risal Suratinoyo.
Melihat pengaman kepala jatuh. Risal Suratinoyo pun menengok keatas, ia melihat RH mengalami kejang-kejang kemudian jatuh dan sempat membentur pagar. Sayangnya, saat dilarikan ke Puskesmas terdekat, nyawa temannya itu sudah tak tertolong lagi.
“Ketika dibawah ke sini (Puskesmas Tutuyan) dia (Riski Herman) sudah meninggal dunia,” tambah Risal, sambil meneteskan air mata.
Kepala Puskesmas Tutuyan, Teysi Sani SKM, kepada wartawan waktu.news mengatakan, jenazah telah dibawa rekan korban dan didampingi oleh salah satu petugas (perawat) Puskesmas Tutuyan.
“Kata mereka (rekan korban), mayat akan segera di kuburankan,” singkat Teysi Sani, kepada media ini.
Kejadian yang menyebabkan hilangnya nyawa manusia itu masih dalam penyelidikan pihak kepolisian setempat.
Terpantau, Kapolsek Kotabunan AKP Kambey Martin Lasut dan beberapa anggotanya berada di Puskesmas Tutuyan. (aah)