WAKTU.news – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Timur melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) menanggapi keluhan warga terkait pembuatan jembatan darurat di Desa Nuangan, Kecamatan Nuangan yang disebabkan terjangan banjir pada bulan juli 2023.
Hal ini langsung ditanggapi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Haris Pratama Sumanta. Ia mengatakan bahwa pembuatan jembatan darurat akibat terjangan banjir di lorong tungkaina, Dusun III Desa Nuangan Kecamatan Nuangan sedang dalam proses penanganan darurat.
“Pekerjaan tersebut tidak didiamkan sekarang sedang dalam penanganan darurat lewat pembuatan jembatan darurat,” kata Sumanta.
Ia pun mengungkapkan bahwa masyarakat juga ikut berpatisipasi untuk membuat jembatan.
“Bahkan ada swadaya masyarakat disitu karena belum termasuk kategori kedaruratan, coba dilihat di lokasi masyarakat sudah menyumbangkan pohon kelapa untuk ditebang untuk dibuatkan jembatan darurat bahkan ada swadaya masyarakat karena kategori di situ tidak termasuk kategori kedaruratan,” jelasnya.
Lanjutnya, Pemda tidak melakukan pembiaran terkait pembuatan jembatan darurat bahkan Pemda sudah menyediakan alat berat untuk membantu proses pembuatan jembatan.
“Sudah ada armada alat berat di lokasi untuk pelaksanaan pembuatan jembatan darurat tersebut.” Pungkas Sumanta.
Tanggapan Pemda ini terkait dengan pemberitaan Warga Nuangan Boltim Kecewa, Janji Pemkab Perbaiki Jembatan Sinalogan Belum Juga Ada Realisasi perihal keluhan masyarakat Nuangan mengenai jembatan yang sempat ambruk akibat banjir beberapa waktu lalu. (Awi kominfo Boltim)
- Antisipasi Banjir, Pemerintah Desa Molobog Timur Bangun Pematang Darurat
- Anggota DPRD Boltim Sunarto Kadengkang, Cicil Aspirasi Masyarakat Melalui Pokir