Selamat Natal dan Tahun Baru 2025

bLOG Waktu
Advertisement
BolmutDaerah

Terpilih sebagai Pemimpin Bolmut, Sirajudin Lasena dan Aditya Pontoh SIAP Menjalankan Misi Bersama

Advertisement

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) Baru Saja Menggelar Rapat Pleno Terbuka untuk Menetapkan Pasangan Calon Terpilih dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tahun 2024.

Pada tanggal 9 Januari 2025, KPU Bolmut secara resmi mengumumkan penetapan pasangan calon nomor urut 03, Sirajudin Lasena dan Aditya Pontoh (SIAP), sebagai pemenang Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bolmut untuk periode 2025-2030. Pasangan yang mendapatkan total suara sebanyak 18.479 tersebut telah memenuhi syarat administratif dan memperoleh dukungan luas dari masyarakat Bolmut.

Advertisement

Zamaludin Juka, Ketua KPU Bolmut, membacakan surat keputusan yang menegaskan bahwa pasangan Sirajudin Lasena dan Aditya Pontoh kini resmi terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati terpilih untuk lima tahun mendatang. Proses penetapan ini dilaksanakan dengan transparansi penuh, sesuai dengan hasil penghitungan suara yang sah. Keputusan ini berlaku efektif sejak tanggal ditetapkan, menandakan langkah maju bagi pembangunan Kabupaten Bolmut.

Setelah penetapan tersebut, Bupati terpilih, Sirajudin Lasena, mengungkapkan bahwa mereka kini hanya menunggu jadwal pelantikan, yang kemungkinan besar akan dilaksanakan pada 10 Februari 2025, meskipun bisa saja ada perubahan tanggal. Pada saat itu, Sirajudin Lasena bersama dengan Aditya Pontoh akan mulai melaksanakan program kerja yang sudah menjadi fokus mereka selama masa kampanye.

Advertisement

“Visi dan misi kami jelas, dan yang paling utama adalah merajut kembali kebersamaan di tengah masyarakat. Kami ingin mengajak semua pihak untuk bersatu, tanpa memandang nomor urut atau perbedaan pilihan politik,” ujar Sirajudin Lasena.

Sebagai pemimpin terpilih, Sirajudin juga menekankan pentingnya persatuan pasca-pemilu. Menurutnya, semua pihak harus saling menghargai dan bekerja bersama untuk kemajuan Bolmut yang lebih baik. “Kini saatnya untuk saling bergandengan tangan, saling bekerja sama, dan tidak ada lagi perbedaan nomor urut. Semua ini adalah bagian dari proses demokrasi yang harus kita hormati,” tambahnya.

Sirajudin juga meminta maaf jika selama proses pemilu ada pihak yang merasa tersakiti. Ia menegaskan bahwa perbedaan dalam demokrasi adalah hal yang wajar dan harus dijalani dengan kepala dingin serta sikap saling menghormati.

Di penghujung pernyataannya, Sirajudin Lasena mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam proses demokrasi, termasuk KPU, Bawaslu, pemerintah daerah, serta masyarakat yang telah mendukung jalannya pemilihan. Ia juga memberikan apresiasi kepada partai politik pengusung, forkopimda, dan seluruh petugas yang telah bekerja keras menjaga suara rakyat tetap aman.

Advertisement

“Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah menjaga dan mengawal suara rakyat dengan baik. Tanpa dukungan semua pihak, tentu proses ini tidak akan berjalan lancar,” tutup Sirajudin.

Advertisement

Refli Puasa

Aktif sebagai jurnalis sejak tahun 2010. "Mengamati, merespons, merekam dan menceritakan kisah" #DSAS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button