Wakil Bupati (Wabup) Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Argo Vinsensius Sumaiku menegaskan percepatan penyelesaian dokumen Renstra serta larangan pungutan liar (pungli). Hal ini Argo sampaikan saat memimpin apel kerja awal pekan di halaman kantor bupati, Senin (15/9/2025) pagi.
Dalam arahannya, Wabup Boltim Argo Sumaiku menegaskan percepatan penyelesaian dokumen Renstra yang menjadi dasar penyusunan RPJMD 2025–2029 serta Renja SKPD.
“Renstra hingga minggu lalu masih ada yang belum lengkap. Ini sangat penting karena menjadi pijakan dasar RPJMD 2025–2029 dan Renja SKPD yang mengacu pada visi-misi Bupati dan Wakil Bupati. Saya beri batas waktu hanya sampai hari ini. Selesaikan dengan tepat sasaran!” tegasnya.
Wabup Boltim Argo Sumaiku juga mengingatkan bahwa keberhasilan program tidak hanya bergantung pada perencanaan, tetapi juga pada kebersamaan serta kerja sama lintas OPD.
“Mari kita rajut hubungan yang baik, bangun sinergitas yang kuat untuk menuju Boltim Bangkit,” ujarnya.
Selain itu, Wabup Argo menyampaikan pesan khusus dari Bupati Oskar Manoppo, agar nilai Trimarta ASN diterapkan dalam aktivitas sehari-hari. Menurutnya, hal tersebut menjadi kunci agar Boltim tetap maju, saat ini maupun di masa akan datang.
“Bupati berpesan agar nilai Trimarta ASN yaitu disiplin, loyalitas, dan pengabdian, ditanamkan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan itu, Boltim akan terus maju, kini dan di masa depan,” kata Wabup Boltim Argo Sumaiku.
Dalam apel tersebut, Wabup Boltim Argo Sumaiku turut melakukan pengecekan kehadiran OPD. Ia menegaskan, langkah itu untuk mengingatkan ASN agar terhindar dari sanksi serta melaksanakan tugas dengan ikhlas dan penuh tanggung jawab.
“Kenapa saya selalu mengecek, semua demi kebaikan saudara-saudara agar tidak terkena regulasi atau sanksi berat. Banyak di luar sana yang ingin jadi ASN. Maka laksanakan tugas dengan ikhlas, tulus, dan hati-hati,” ucap Argo.
Wabup Argo juga menegaskan, selain menjaga keteraturan rapat bulanan OPD, seluruh jajaran juga wajib memperhatikan kebersihan lingkungan kerja. Ia mengingatkan bahwa hal sederhana seperti menjaga kebersihan memiliki makna penting.
“Kebersihan adalah sebagian dari iman. Jangan lupakan hal kecil yang punya arti besar,” katanya.
Lebih lanjut, Wabup Argo memberikan peringatan keras kepada ASN yang hanya datang untuk absen lalu pulang.
“Hati-hati dengan perilaku seperti ini. Kecuali ada alasan jelas dan mendesak, hal itu tidak bisa ditolerir. Masyarakat butuh pelayanan terbaik, jangan rusak citra ASN dengan perilaku yang tidak pantas,” tegasnya.
Tak cuma itu saja, Wabup Argo pun meminta seluruh aparatur agar memberikan layanan kepada masyarakat tanpa ada praktik meminta imbalan.
“Layani rakyat dengan sepenuh hati. Jangan ada yang meminta-minta. Pelayanan publik itu gratis, tidak ada tempat bagi pungli di Boltim,” pungkasnya. (ril/aah)
- Oskar–Argo Pimpin Evaluasi Renstra Perangkat Daerah Boltim
- Bappelitbang Bolmut Matangkan Penginputan Renstra Ke SIPD
- Ribuan Masyarakat Antar Oskar Manoppo dan Argo Vinsensius Sumaiku Daftar ke KPU Boltim
