Minal Aidin Walfaidzin, Mohon Maaf Lahir & Bathin

bLOG Waktu
Tekno

Epic Gugat Apple Lagi! Minta Fortnite Segera Kembali ke App Store AS

Perseteruan hukum antara Epic Games dan Apple kembali memanas. Kali ini, Epic secara resmi mengajukan permintaan ke pengadilan agar Apple wajib mengizinkan Fortnite kembali masuk ke App Store wilayah Amerika Serikat. Langkah ini dilakukan setelah Epic menang gugatan atas kebijakan anti-kompetitif Apple bulan lalu.

Latar Belakang: Fortnite dan Perang Panjang di App Store

Apple dinyatakan langgar putusan, tapi belum mau buka jalan

Epic dan Apple sudah berseteru selama beberapa tahun, terutama soal potongan komisi pembelian dalam aplikasi yang dinilai mencekik developer. Kemenangan Epic pada April lalu, lewat putusan Hakim Yvonne Gonzalez Rogers, menyatakan bahwa Apple secara sengaja melanggar perintah pengadilan sebelumnya terkait pembatasan harga yang adil.

Advertisement

Meski putusan itu membuka peluang besar bagi Fortnite kembali ke App Store, Apple memilih mengajukan banding, dan belum mengizinkan aplikasi tersebut dirilis ulang.

Apple Dituding Blokir Fortnite di AS dan Eropa

Epic: “Fortnite di iOS bakal offline secara global!”

Epic menyebut Apple memblokir Fortnite dari App Store wilayah Amerika Serikat dan mencegahnya rilis di toko Epic Games Eropa. Dalam pernyataan resminya, Epic mengatakan:

Sayangnya, Fortnite di iOS akan offline secara global hingga Apple membuka blokirnya.”

Advertisement

Apple Membantah: Fortnite Tak Diblokir Global

Apple merespons cepat dengan membantah bahwa mereka memblokir Fortnite secara global. Menurut Apple, mereka hanya meminta Epic Sweden menghapus wilayah AS dari pembaruan aplikasi agar tidak mengganggu distribusi di negara lain.

Namun, soal App Store AS, Apple memang menahan proses pengajuan versi terbaru Fortnite sambil menunggu keputusan dari Pengadilan Sirkuit Kesembilan atas permintaan penundaan sebagian perintah pengadilan baru.

Epic: Apple Sedang Balas Dendam

Fortnite jadi contoh, pengembang lain diminta “diam”

Dalam dokumen terbarunya ke pengadilan, Epic menyebut tindakan Apple sebagai bentuk hukuman diam-diam terhadap mereka karena telah menggugat sistem. Epic menilai Apple:

  1. Menghalangi mereka memanfaatkan aturan baru yang pro-kompetisi,
  2. Menutup akses Fortnite dari pasar yang justru mereka perjuangkan,
  3. Memberi pesan ke developer lain agar tak berani menggugat kebijakan Apple. 

Advertisement

Advertisement

Refli Puasa

Aktif di dunia blogging sejak 2003 dan bergerak Aktif sebagai jurnalis sejak tahun 2010. "Mengamati, merespons, merekam dan menceritakan kisah" #DSAS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button