Waktu.news | Pada Senin, 20 November 2023, suasana kantor Bupati Bolmong di lantai 3 begitu ramai karena terjadi peristiwa besar. Penjabat Bupati Bolmong, Ir Limi Mokodompit MM, memimpin acara penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) yang mengalir begitu alami.
Apa yang membuat acara ini istimewa? Ternyata, pemerintah kabupaten memutuskan memberikan dana hibah kepada KPU dan Bawaslu Bolmong untuk pemilihan umum seru yang akan digelar pada 2024 mendatang. Pemberian dana ini tidak main-main, sudah melalui persetujuan dan penandatanganan NPHD yang berlangsung dengan penuh semangat di ruangan kerja Kantor Bupati.
Selain Ir Limi Mokodompit MM, turut serta dalam penandatanganan Forkopimda dan Kepala Badan Kesbangpol, Cris Kamasaan. Tidak ketinggalan, para komisioner KPU dan Bawaslu Bolmong juga hadir dengan kehadiran masing-masing ketua dan anggota yang bikin suasana semakin meriah. Bahkan, anggota Bawaslu provinsi Sulawesi Utara, Ewin Umbola, juga ikut menyemarakkan acara ini.
Limi Mokodompit menjelaskan bahwa dana hibah ini merupakan tindak lanjut dari surat Edaran Mendagri Nomor 900.1.9.1/435/SJ Tahun 2023 mengenai Pendanaan Kegiatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2024 dan instruksi Kemendagri. “Alhamdulillah hari ini sudah selesai penandatanganan NPHD,” katanya dengan wajah bersemangat.
Menurut Kepala Badan Kesbangpol Cris Kamasaan, NPHD untuk KPU mencapai Rp 42,6 miliar, sedangkan Bawaslu mendapatkan Rp 15,3 miliar. Total dana hibah ini, setuju bersama, berasal 40 persen dari APBD 2023 dan 60 persen dari APBD 2024. “Untuk APBD – perubahan 2023, KPU mendapatkan Rp 5,5 miliar dan Bawaslu Bolmong Rp 2,5 miliar, 40 persen hingga Februari 2024,” ungkapnya seraya tersenyum.
Penandatanganan NPHD ini tidak hanya sebagai formalitas, tetapi juga sebagai bentuk kesepakatan bersama KPU, Bawaslu, dan Pemkab Bolmong. Sukses untuk pemilihan umum 2024! (red)
