Salurkan BLT, Kades Nuangan Selatan Datangi Rumah Penerima
Tutuyan – Komitmen Pemerintah Desa Nuangan Selatan, Kecamatan Nuangan, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, dalam menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa, patut dicontoh.
Usai menerimakan BLT kepada puluhan Keluarga Penerima Manfaat di kantor desa, Jumat (27/8/2021) sore tadi. Kepala Desa Nuangan Selatan, Muldan Akasi, langsung mendatangi salah satu rumah KPM usia lanjut.
Menurut Muldan Akasi, hal itu dilakukannya lantaran salah satu penerima tersebut sudah lanjut usia dan tidak memungkinkan mendatangi tempat penyaluran BLT.
“Agar BLT Rp 300.000 ini, benar-benar sampai ketangan penerima dengan utuh dan bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya,” tutur Muldan Akasi.
Bantuan 300 ribu rupiah pada bulan Agustus ini, kata Muldan, setidaknya dapat mengurangi dampak kesulitan ekonomi masyatakat akibat pandemi covid-19.
“Sebenarnya penyaluran setiap bulan, tapi karena pencarian dana ditahap sebelumnya agak terlambat, sehingga kadang-kadang dua bahkan tiga bulan langsung diterimakan. Mudah-mudahan, seterusnya tak ada kendala,” kata Muldan.
Berita Terkait; Muldan Akasi: Penerima BLT Dana Desa Wajib Mengikuti Vaksinasi
Muldan menambahkan, dari 68 KPM BLT DD Desa Nuangan Selatan, satu penerima dananya dikembalikan. “Saat ini hanya ada 67 penerima, satu orang meninggal, dan tidak ada ahli warisnya. Jadi, sejak bulan Juni, dana itu kami kembalikan,” terangnya.
Pada penyaluran BLT DD ditahap dua itu, juga diapresiasi oleh tenaga Pendamping Desa Kecamatan Nuangan, Fitria Dakotalod. Menurut dia, Pemdes Nuangan Selatan paling tertib dalam penyaluran bantuan.
“Tahap pertama terlambat, itu karena uang masuk ke rekening desa juga lambat. Tapi, jika sudah masuk, Pemdes segera menyalurkannya,” tambah Fitria.
Berita Lainnya: Di Pimpin Muldan Akasi, Jalan Desa Nuangan Selatan Terang Bersinar
Sementara itu, salah satu penerima, Nur Makalalag, saat diwawancarai waktu.news, mengaku bersyukur dan sangat terbantukan. Uang sejumlah Rp 300.000 yang ia terima langsung dari Kepala Desa, akan ia gunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
“Untuk beli beras dan juga obat. Karena kaki saya yang sebelah kanan, sudah sulit digerakan lagi,” singkat nenek berusia 75 tahun itu. (aah)