Terkait Ada Pungli di Pemeriksaan Kesehatan Jemaah Haji, Ini Penuturan “Ratu RSUD Bolmut”
Waktu.news | Diduga tim medis rumah sakit umum daerah (RSUD) yang terus menjaga slogan “Segera, Efektif, Ramah, Aman, Simpati dan Indah” pada medical check up 10 jamaah haji tahun 2022 menarik uang di luar ketentuan.
Kondisi yang terjadi pada pemeriksaan Kesehatan jemaah haji tahun 2022 itu diungkapkan sumber waktu news yang enggan di publish baru-baru ini.
Menurut sumber, pihaknya dikenakan pungutan biaya pemeriksaan kesehatan hingga Rp2.033.000 per orang. Biaya tersebut dirasa terlalu tinggi karena diduga di luar ketentuan Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2016 Tentang Retribusi Pelayanan Kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah.
“Tahun 2023 saja Pemeriksaan Kesehatan Jemaah Haji sebesar Rp499.500, tahun 2022 itu sebesar 2 juta lebih, kan terlalu tinggi,” ungkapnya.
Dicontohkannya, pemeriksaan rekam medis, urine lengkap, glukosa, jasa rumah sakit itu kan hanya puluhan ribu saja, mungkin pemeriksaan darah lengkap yang biayanya Rp.106,500, perbedaan tahun 2022 dan tahun 2023 itu terlampau jauh,” tuturnya.
Menanggapi hal tersebut, Direktur RSUD Bolmut dr Winny M. Sowikromo menjelaskan, Pada bulan mei kami mendapat informasi bahwa untuk pemeriksaan Kesehatan Jemaah haji harus segera dilaksanakan karena mau di input. Begitu kami mau melakukan pemeriksaan, alat di RSUD rusak sejak januari, jadi pihaknya berinisiatif untuk melakukan pemeriksaan di Laboratorium Patologi Klik UPTD RSUD Kota Kotamobagu.
Hasil Pemeriksaan Laboratorium Patologi Klik UPTD RSUD Kota Kotamobagu per tanggal 17 mei 2022 sebesar Rp.1.090.000 (Pemeriksaan kimia darah lengkap dan pendaftaran loket polikliknik),” jelas winny sambil memberikan bukti kwitansi medical check up para Jemaah haji.
“Jadi yang disetorkan ke kas daerah itu yang di periksa di RSUD Bolmut, dan untuk pemeriksaan kimia darah lengkap, itu masuk di UPTD RSUD Kota Kotamobagu. Masing-masing daerah kan beda Perdanya,” jelas winny.
Ditambahkannya, Para jemaah haji pun bisa langsung cek melalui aplikasi siskohatkes haji, tinggal masukan nama dan dengan sendirinya akan keluar semua item-itemnya.
Pemeriksaan tahun 2023 belum sesuai dengan daftar atau jumlah parameter yang wajib di periksa, jadi saat ini calon jemaah haji bolmut 2023 akan kembali melakukan pemeriksaan untuk melengkapi pemeriksaan yang sebelumnya,” jelas “Ratu RSUD. (rhp)
Berita Lainnya:
- Masak siih? Medical Check Up Sebagai Spirit Kerja DPRD Bolmut ?
- Ratusan Nakes RSUD Bolmut “Sakit” Jelang Lebaran
- Kemenkes Angkat 88.370 Honorer Tenaga Medis Jadi PPPK Tahun 2022
- Pantai Ratu Boalemo, Favorit Para Pecinta Diving dan Snorkeling