Sukseskan Pilkada Serentak, Rabu 27 November 2024

bLOG Waktu
Advertisement
Boltim

Tinggal 9 Orang, Sasaran Vaksinasi COVID-19 di Desa Molobog Timur Capai Target

Advertisement

Tutuyan, WAKTU.news – Tinggal 9 orang lagi, target vaksinasi COVID-19 di desa Molobog Timur, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur capai 100 persen.

Hal ini disampaikan langsung Sekretaris Desa Molobog Timur, Refli Manoppo, saat pelaksanaan vaksinasi, Kamis (17/2/2022), dua hari lalu.

Advertisement

Dari 280 sasaran penerima program vaksinasi COVID-19 di desa ini, sebanyak 271 jiwa yang telah berhasil di vaksin.

“Sisa sembilan orang lagi. Sebenarnya mereka sudah ingin di vaksin, hanya saja terkendala dengan tekanan darah tinggi,” kata Refli.

Advertisement

Capaian itu menurutnya, tidak lepas dari kerja keras pemerintah Desa bersama TNI dan Polri, dalam memberikan pemahaman mengenai bahaya virus Corona kepada masyarakat.

Meskipun pada pemberian dosis kedua masih ada 64 orang, belum di vaksin. Pemdes Molobog akan berupaya, agar para penerima dosis satu dapat mengikuti vaksinasi COVID-19.

“Apalagi, saat ini sudah masuk pada vaksinasi tahap ketiga bagi lanjut usia,” pungkasnya.

Terpisah, pencapaian vaksinasi di Molobog Timur itu, mendapat apresiasi dari Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Boltim, Helmi Lasama.

Advertisement

Pasalnya, kata Helmi, dari 100 persen target sasaran vaksinasi ditiap Desa di kecamatan Motongkad, Molobog Timur yang tertinggi kedua setelah Motongkat Selatan.

“Capaian Molobog Timur dari awal memang bagus sekali. Kecuali komorbid atau penyakit bawaan, belum bisa divaksin,” ucap Helmi Lasama.

Helmi juga mengingatkan. Tingginya angka partisipasi masyarakat mengikuti vaksinasi, bukan menjadi sebuah ukuran untuk tidak lagi mematuhi protokol kesehatan.

Ia berharap, warga masyarakat Boltim tetap membiasakan memakai masker apabila berada di tempat umum, serta menghindari kerumunan.

“Jumat (18/2) kemarin, kami juga membagikan masker sekaligus memberikan imbauan kepada masyarakat untuk meningkatkan disiplin Protokol Kesehatan,” tambah mantan Kepala UPTD Puskesmas Motongkad itu. (aah)

Advertisement

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button