Raksasa La Liga, Barcelona, kabarnya tengah mengincar pemain bertahan muda asal Brasil, Rafael Venancio, yang kini berusia 18 tahun dan bermain untuk Corinthians. Menurut laporan dari SPORT, klub Catalan ini tertarik untuk mendatangkan bek muda berbakat di bursa transfer musim panas mendatang, dan pilihan mereka jatuh pada sensasi pertahanan Corinthians tersebut.
Mengenal Rafael Venancio
Rafael Venancio adalah salah satu prospek muda terbaik di Brasil saat ini. Sebagai bek tengah berkaki kiri, dia dikenal dengan kemampuannya membaca permainan dengan cermat dan gaya bertahannya yang tegas. Saat ini, Venancio bermain untuk tim U-20 Corinthians dan telah membuat enam penampilan dengan menyumbangkan satu assist.
Performa gemilang Venancio tidak luput dari perhatian klub-klub top Eropa. Selain Barcelona, klub-klub seperti Chelsea, Manchester United, dan Real Madrid juga dikabarkan tertarik untuk merekrutnya pada bursa transfer musim panas mendatang.
Minat Barcelona
Kondisi keuangan yang sulit memaksa Barcelona untuk mencari cara cerdas dalam memperkuat skuad utama mereka. Mereka berfokus pada investasi pemain muda yang potensial dan tidak terlalu mahal, atau mendatangkan pemain veteran yang bisa memberikan dampak instan di lapangan.
Strategi ini telah membawa pemain-pemain seperti Ilkay Gundogan, Robert Lewandowski, Pedri, dan Mikayil Faye ke Camp Nou. Kini, Rafael Venancio masuk dalam radar Blaugrana sebagai target potensial di musim panas ini.
Laporan tersebut belum memberikan detail mengenai tawaran resmi dari Barcelona untuk wonderkid Corinthians tersebut. Namun, dengan usianya yang baru 18 tahun pada bulan Maret lalu, Venancio sudah memenuhi syarat untuk pindah ke Eropa. Hal ini menjadikannya target menarik bagi klub-klub besar. Akan sangat menarik untuk melihat apakah Barcelona mampu mengalahkan kompetisi ketat dari klub-klub besar Eropa lainnya untuk mendapatkan tanda tangan Rafael Venancio.
- Kabar Terbaru: Newcastle United Berebut Tanda Tangan Neymar dari Chelsea dan Manchester United
- Neymar, Petualangan Penuh Kontroversi: Keterlambatan Kepulangan dan Masalah Hukum di Brasil
